The Perpetual Chronicle: Tomorrow Arc 1

Deskripsi Buku

Ia memiliki landasan perasaan yang absolut Dibangun atas fondasi ketulusan yang mungkin tiada dimiliki gadis lain seusianya Tidak satupun dari mereka sanggup melakukan itu Ada beberapa memang namun tetap bukan di semestanya Sebagian besar mereka pasti akan menjauh setelah menyatakan cintanya kepadaku Terlebih apa yang kulakukan sudah berada di luar batas cintanya kepadaku Terlebih apa yang kulakukan sudah berada di luar batas kesabaran mereka Ia luar biasa bahkan ia berani menatap dari jarak sedekat itu Kuhela napas saat kereta ini akhirnya berhenti di stasiun tempat menyelesaikan perjalanan untuk menuju ke apartemen yang jaraknya cukup jauh dari Chitepile Ada yang salah denganku Begitu mudahnya aku mengajaknya pulang malam ini membiarkannya terlena atas kemenangan yang mungkin telah dilihatnya beberapa menit sebelum akhirnya kucampakkan Seharusnya aku tidak membiarkan gadis itu menyelesaikan teka teki semara yang telah diabaikan semenjak tiga tahun belakangan Tiada seorangpun yang mampu membuka tabir itu hingga mungkin aku mati nanti meninggalkan segenap asa nan terluka jauh di lubuk hati Aldrich Carl AnandtaIa memiliki landasan perasaan yang absolut Dibangun atas fondasi ketulusan yang mungkin tiada dimiliki gadis lain seusianya Tidak satupun dari mereka sanggup melakukan itu Ada beberapa memang namun tetap bukan di semestanya Sebagian besar mereka pasti akan menjauh setelah menyatakan cintanya kepadaku Terlebih apa yang kulakukan sudah berada di luar batas ...cintanya kepadaku Terlebih apa yang kulakukan sudah berada di luar batas kesabaran mereka Ia luar biasa bahkan ia berani menatap dari jarak sedekat itu Kuhela napas saat kereta ini akhirnya berhenti di stasiun tempat menyelesaikan perjalanan untuk menuju ke apartemen yang jaraknya cukup jauh dari Chitepile Ada yang salah denganku Begitu mudahnya aku mengajaknya pulang malam ini membiarkannya terlena atas kemenangan yang mungkin telah dilihatnya beberapa menit sebelum akhirnya kucampakkan Seharusnya aku tidak membiarkan gadis itu menyelesaikan teka teki semara yang telah diabaikan semenjak tiga tahun belakangan Tiada seorangpun yang mampu membuka tabir itu hingga mungkin aku mati nanti meninggalkan segenap asa nan terluka jauh di lubuk hati Aldrich Carl Anandta

Style

Detail Buku