Sinopsis Buku: Buku ini membahas fenomena pemilihan kepala desa serentak di Indonesia, khususnya dalam konteks desentralisasi dan dekonsentrasi sebagai upaya mewujudkan good governance. Penulis menjelaskan bagaimana proses pemilihan kepala desa serentak menjadi wadah bagi peran aktor lokal dalam mengelola kebijakan dan mengembangkan pemerintahan desa yang lebih demokratis serta akuntabel. Buku ini juga mengupas peran penting desentralisasi dalam memperkuat otonomi daerah, sekaligus menghadapi tantangan yang muncul akibat pergeseran kekuasaan dari pemerintah pusat ke tingkat daerah. Selain itu, buku ini menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dan bagaimana desentralisasi dapat menjadi berkah bagi warga desa jika dikelola secara transparan dan inklusif. Penulis juga mengingatkan tentang risiko yang muncul jika kekuasaan desentralisasi dimanipulasi oleh pihak-pihak yang tidak memiliki kepentingan masyarakat, serta upaya untuk mencegah keterlibatan kelompok-kelompok yang berpotensi merusak keadilan dan stabilitas dalam sistem demokrasi lokal. Buku ini menjadi referensi penting bagi mahasiswa, pelajar, praktisi, dan pemangku kepentingan yang ingin memahami dinamika politik desa dalam konteks reformasi tata kelola pemerintahan.
Fenomena keterlibatan bandar judi dalam PILKADES serentak yang di gambarkan dalam buku ini banyak terjadi di Pulau Jawa dimana penelitian ini di lakukan oleh sdr Ida Rochmawati dkk memungkinkan munculnya potensial konflik Potensi konflik sedemikian ditambah dengan merasuknya konsep desentralisasi otonomi daerah semakin membuat Tarik ulur kepentingan sedemikian kuat Konsep otonomi memberikan ruang bagi actor local berjuang atas nama kepentingan local masuk pada lokalitas yang masih lugu Sebaliknya atas nama kepentingan negara penempatan actor pusat menjadi sangat sentralistik
Jumlah Halaman | 154 |
---|---|
Kategori | Pendidikan |
Penerbit | Scopindo Media Pustaka |
Tahun Terbit | 2022 |
ISBN | 978-623-365-367-1 |
eISBN | 978-623-365-368-8 |