Pembangunan Pertanian Di Tanah Papua : Pemberdayaan Petani Peternak Menuju Kemandirian Pangan

Deskripsi Buku

Pembangunan Pertanian Di Tanah Papua sektor pertanian menjadi salah satu ungulan di tanah papua namun belum mendapat perhatian yang serius dari para pemangku kepentingan Pemberdayaan Petani Peternak Menuju Kemandirian Ekonomi di tanah papua sebenarnya peluang yang cukup besar seiring dengan Potensi Sumber Daya Alam masih tidur belum maksimal pemanfaatannya bagi kelangungan hidup masyarakat papua itu sendiri Belakangan issu Swadayan pangan menjadi issu seksi bagi pemerintah baik pusat maupun daerah agar mengatasi ketergantungan pangan Diman import terbesar dibidang pertnian yaitu beras jagung gula daging Keledei lebih banyak sebetulnya kebutuhan itu bisa terpenuhi pemerintah konsisten di bidang pangan tentunya petani peternak bisa terpenuhi asal pemerintah berani mengambil resiko pemantapan harga ketersediaan Peralatan Mekanisasi Pupuk Distribusi Regulasi Perda PP Perpu UU sebagai faktor pendukung kedaulatan pangan dalam negeri Selain itu perlu adanya kebijkan kelembagaan yang khusus guna menangani pemberdayaan masyarakat petani peternak agar lembaga ini benar konsisten untuk memberikan kemudahan kepada petani penyedia modal bibit jaringan distribusi hasil agar kebutuhan itu dapat disedikan memberikan kemudahan Dimana Indonesia dikenal dengan Negara agraris aritinya segala sektor dibidang pertnian bisa dihandalkan agar membawa perubahan yang sanggat berarti bagi masyarakat petani Pangan kontes papua maka harus kembali pada pangan lokal papua yang mempunyai potensi kualitas kualitas dan mampu bertahan sepanjang tahun termasuk ternak salah satunya ternak babi yang mempunyai nilai sosial budaya dan ekonomi bagi masyarakat papua maka konteks ini perlu mendapat perhatian agar proses usaha ini dapat memberikan manfaatkan bagi peternak Selama ini pemerintah pusat Memeberikan Dana yang cukup besar melaui Otsus namun Masyarakat Asli Papua masih miskin terbelakang akses Ekonomi di kuasai oleh kelompok masyarakat tertentu yang mempunyai akses dengan para pemangku kepentingan di daerah selain itu menimbulkan kerawanan pangan di Yahukimo dua kali musih dan tambrauw dan wabah penyakit di kampung Mbua papua menyebabkan puluhan Balita meningal duniaPembangunan Pertanian Di Tanah Papua sektor pertanian menjadi salah satu ungulan di tanah papua namun belum mendapat perhatian yang serius dari para pemangku kepentingan Pemberdayaan Petani Peternak Menuju Kemandirian Ekonomi di tanah papua sebenarnya peluang yang cukup besar seiring dengan Potensi Sumber Daya Alam masih tidur belum maksimal pemanfaatannya bagi kelangungan ...hidup masyarakat papua itu sendiri Belakangan issu Swadayan pangan menjadi issu seksi bagi pemerintah baik pusat maupun daerah agar mengatasi ketergantungan pangan Diman import terbesar dibidang pertnian yaitu beras jagung gula daging Keledei lebih banyak sebetulnya kebutuhan itu bisa terpenuhi pemerintah konsisten di bidang pangan tentunya petani peternak bisa terpenuhi asal pemerintah berani mengambil resiko pemantapan harga ketersediaan Peralatan Mekanisasi Pupuk Distribusi Regulasi Perda PP Perpu UU sebagai faktor pendukung kedaulatan pangan dalam negeri Selain itu perlu adanya kebijkan kelembagaan yang khusus guna menangani pemberdayaan masyarakat petani peternak agar lembaga ini benar konsisten untuk memberikan kemudahan kepada petani penyedia modal bibit jaringan distribusi hasil agar kebutuhan itu dapat disedikan memberikan kemudahan Dimana Indonesia dikenal dengan Negara agraris aritinya segala sektor dibidang pertnian bisa dihandalkan agar membawa perubahan yang sanggat berarti bagi masyarakat petani Pangan kontes papua maka harus kembali pada pangan lokal papua yang mempunyai potensi kualitas kualitas dan mampu bertahan sepanjang tahun termasuk ternak salah satunya ternak babi yang mempunyai nilai sosial budaya dan ekonomi bagi masyarakat papua maka konteks ini perlu mendapat perhatian agar proses usaha ini dapat memberikan manfaatkan bagi peternak Selama ini pemerintah pusat Memeberikan Dana yang cukup besar melaui Otsus namun Masyarakat Asli Papua masih miskin terbelakang akses Ekonomi di kuasai oleh kelompok masyarakat tertentu yang mempunyai akses dengan para pemangku kepentingan di daerah selain itu menimbulkan kerawanan pangan di Yahukimo dua kali musih dan tambrauw dan wabah penyakit di kampung Mbua papua menyebabkan puluhan Balita meningal dunia

Style

Detail Buku