PROLOG D ULU ketika saya masih duduk di Sekolah Dasar saya mengidolakan Suma Han si Pendekar Super Sakti tokoh fiksi dalam cerita silat karya Kho Ping Hoo Kala itu imajinasi saya pun melayang ke manamana menjelajah dunia Kang ouw di zaman dinasti China kuno ribuan tahun yang lalu Dalam perjalanan waktu kemudian saya berkenalan pula dengan tokohtokoh lainnya seperti Bu Kek Siansu yang kesaktiannya diceritakan sudah sampai ke taraf setengah dewa Saya bahkan bisa hafal di luar kepala kesaktian dan jurus jurus andalan milik para pendekar di jagad khayal itu padahal pelajaran sejarah di sekolah belum tentu dapat melekat di benak saya Semua itu terjadi lantaran saya ikut ikutan kakak saya yang telah menjadi penggemar berat cerita silat karangan Asmaraman Kho Ping Hoo yang saban minggu terbit dan baru tamat setelah mencapai puluhan jilid Jika saya mengenang masa kecil saya di kampung dulu bukan untuk mengungkapkan bahwa visi tentang hidup dan kehidupan saya dipengaruhi cerita fiksi belaka Kilas balik itu semata mata untuk menyatakan bahwa melalui proses literasi saya memiliki preferensi tentang praksis menjadi seseorang yang punya prinsip 1PROLOG D ULU ketika saya masih duduk di Sekolah Dasar saya mengidolakan Suma Han si Pendekar Super Sakti tokoh fiksi dalam cerita silat karya Kho Ping Hoo Kala itu imajinasi saya pun melayang ke manamana menjelajah dunia Kang ouw di zaman dinasti China kuno ribuan tahun yang lalu Dalam perjalanan waktu ...kemudian saya berkenalan pula dengan tokohtokoh lainnya seperti Bu Kek Siansu yang kesaktiannya diceritakan sudah sampai ke taraf setengah dewa Saya bahkan bisa hafal di luar kepala kesaktian dan jurus jurus andalan milik para pendekar di jagad khayal itu padahal pelajaran sejarah di sekolah belum tentu dapat melekat di benak saya Semua itu terjadi lantaran saya ikut ikutan kakak saya yang telah menjadi penggemar berat cerita silat karangan Asmaraman Kho Ping Hoo yang saban minggu terbit dan baru tamat setelah mencapai puluhan jilid Jika saya mengenang masa kecil saya di kampung dulu bukan untuk mengungkapkan bahwa visi tentang hidup dan kehidupan saya dipengaruhi cerita fiksi belaka Kilas balik itu semata mata untuk menyatakan bahwa melalui proses literasi saya memiliki preferensi tentang praksis menjadi seseorang yang punya prinsip 1