Zaman ini adalah ketika kita menyaksikan krisis berbahasa dalam beragama Beragam aliran mazhab politik keagamaan organisasi keagamaan beragam strategi agamawan dalam dakwah termasuk teknologi media pengeras suara semua berebut saluran saluran media agar mendapatkan perhatian Ada yang merasa bahwa suara keras adalah pilihan bahasa beragama yang niscaya agar didengarkan bahkan menang sementara jalan sunyi hanya pantas bagi orang atau kelompok yang lemah Agama jadi sangat riuh bahkan terdengar gaduh Buku karya Prof Dr Quraish Shihab ini adalah suara sejuk yang memposisikan agama sebagai hikmah dan teladan Prof Dr Quraish Shihab tidak sepenuhnya menggunakan jalan sunyi tapi juga tidak memakai bahasa keras Dia memilih jalan tengah suara teduh yang mengatasi suara gaduh dan keras yang memicu kebencian dan dengki juga suara sejuk yang mendekatkan hidup pada kedamaian hati Buku Lentera Hati Pijar Hikmah dan Teladan Kehidupan adalah usaha mengembalikan intisari agama sebagai nasihat sebagaimana hadis masyhur Nabi Muhammad saw Zaman ini adalah ketika kita menyaksikan krisis berbahasa dalam beragama Beragam aliran mazhab politik keagamaan organisasi keagamaan beragam strategi agamawan dalam dakwah termasuk teknologi media pengeras suara semua berebut saluran saluran media agar mendapatkan perhatian Ada yang merasa bahwa suara keras adalah pilihan bahasa beragama yang niscaya agar didengarkan bahkan menang ...sementara jalan sunyi hanya pantas bagi orang atau kelompok yang lemah Agama jadi sangat riuh bahkan terdengar gaduh Buku karya Prof Dr Quraish Shihab ini adalah suara sejuk yang memposisikan agama sebagai hikmah dan teladan Prof Dr Quraish Shihab tidak sepenuhnya menggunakan jalan sunyi tapi juga tidak memakai bahasa keras Dia memilih jalan tengah suara teduh yang mengatasi suara gaduh dan keras yang memicu kebencian dan dengki juga suara sejuk yang mendekatkan hidup pada kedamaian hati Buku Lentera Hati Pijar Hikmah dan Teladan Kehidupan adalah usaha mengembalikan intisari agama sebagai nasihat sebagaimana hadis masyhur Nabi Muhammad saw