Sinopsis Buku: Buku ini menyajikan berbagai upaya dan inisiatif yang dilakukan oleh pemerintah, organisasi, dan masyarakat untuk meningkatkan minat baca dan literasi di Indonesia. Dalam konteks survei literasi yang menunjukkan peringkat Indonesia berada di bawah negara-negara ASEAN, buku ini mengeksplorasi bagaimana hasil survei tersebut bisa menjadi *good news* atau *bad news*, tergantung pada respons dan tindakan yang diambil. Buku ini juga membahas pentingnya pendidikan dan kualitas literasi dalam menentukan kesejahteraan suatu bangsa, dengan mengacu pada contoh negara-negara yang memiliki literasi tinggi seperti Finlandia. Selain itu, buku ini menjelaskan berbagai program dan kegiatan yang diluncurkan, seperti *Program Pengiriman Buku Gratis*, *Gerakan Literasi Sekolah*, dan *Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB)*, yang bertujuan untuk meningkatkan akses dan kesadaran masyarakat terhadap bacaan. Dalam era digital, buku ini juga menyoroti peran telepon pintar dalam meningkatkan minat baca, dengan menekankan pentingnya penyediaan konten yang sesuai dengan media digital. Buku ini juga membahas upaya Pusat Data dan Analisa TEMPO dalam menyediakan e-book yang didesain khusus untuk smartphone, sebagai upaya meningkatkan akses bacaan bagi masyarakat luas. Dengan demikian, buku ini menjadi panduan dan referensi bagi siapa pun yang ingin memahami tantangan, peluang, dan langkah-langkah nyata dalam meningkatkan literasi dan minat baca di Indonesia.
Hanya dalam hitungan pekan ia terbang ke Amman ibu kota Kerajaan Yordania Di negeri di kawasan Timur Tengah itu Prabowodalam jaminan Pangeran Abdullah kini Raja Yordania memulai hidupnya di pengasingan Di sana pula Prabowo mulai menjajal kemampuan bisnisnya walau ldquo Militer adalah dunia yang paling saya cintai rdquo begitu ia selalu berkata
Jumlah Halaman | 77 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-05-1315-2 |