Logo Bacabuku
Transcendental Adversity Managemen

Transcendental Adversity Managemen

Ikhsan Kurnia
Ebook

Deskripsi ebook

Sinopsis Buku: Transcendental Adversity Management Buku ini membawa pembaca dalam perjalanan mendalam mengenai konsep *Transcendental Adversity Management* (TAM), sebuah pendekatan unik dalam menghadapi tantangan hidup dan mengubahnya menjadi peluang untuk pertumbuhan pribadi dan profesional. Dalam konteks ini, *adversity* (kesulitan) bukanlah hal yang harus dihindari, melainkan alat untuk membangun ketahanan, kecerdasan, dan kesuksesan yang lebih tinggi. Buku ini menyajikan kisah-kisah para Nabi dan tokoh-tokoh agama dalam perspektif baru, yaitu sebagai contoh nyata dari *transcendental adversity*—yaitu tantangan yang membutuhkan kekuatan spiritual, keyakinan, dan keberanian untuk mengatasi. Dari kisah Nabi Ibrahim yang menghadapi krisis iman, hingga Nabi Yusuf yang menghadapi tekanan cinta, setiap kisah menjadi inspirasi untuk mengembangkan kemampuan menghadapi kesulitan secara *transenden*. Selain itu, buku ini juga membahas pentingnya *Adversity Quotient* (AQ), sebuah konsep yang menjelaskan kemampuan seseorang dalam menghadapi kesulitan hidup. Dengan memahami AQ, pembaca akan lebih terbuka dalam mengenali potensi diri, serta menjembatani antara IQ (Intelligence Quotient) dan EQ (Emotional Quotient). Ditulis oleh seorang mahasiswa MBA yang memiliki latar belakang akademis dan praktis, buku ini menjadi panduan bagi siapa pun yang ingin meningkatkan kemampuan menghadapi tantangan hidup, baik di tingkat pribadi, keluarga, maupun lingkungan sosial. Buku ini sangat relevan bagi kalangan akademisi, praktisi, mahasiswa, dan siapa pun yang ingin mencari makna hidup yang lebih baik melalui pendekatan *transcendental adversity management*.

Sinopsis ebook

Sinopsis Buku: Transcendental Adversity Management Buku ini membawa pembaca dalam perjalanan mendalam mengenai konsep *Transcendental Adversity Management* (TAM), sebuah pendekatan unik dalam menghadapi tantangan hidup dan mengubahnya menjadi peluang untuk pertumbuhan pribadi dan profesional. Dalam konteks ini, *adversity* (kesulitan) bukanlah hal yang harus dihindari, melainkan alat untuk membangun ketahanan, kecerdasan, dan kesuksesan yang lebih tinggi. Buku ini menyajikan kisah-kisah para Nabi dan tokoh-tokoh agama dalam perspektif baru, yaitu sebagai contoh nyata dari *transcendental adversity*—yaitu tantangan yang membutuhkan kekuatan spiritual, keyakinan, dan keberanian untuk mengatasi. Dari kisah Nabi Ibrahim yang menghadapi krisis iman, hingga Nabi Yusuf yang menghadapi tekanan cinta, setiap kisah menjadi inspirasi untuk mengembangkan kemampuan menghadapi kesulitan secara *transenden*. Selain itu, buku ini juga membahas pentingnya *Adversity Quotient* (AQ), sebuah konsep yang menjelaskan kemampuan seseorang dalam menghadapi kesulitan hidup. Dengan memahami AQ, pembaca akan lebih terbuka dalam mengenali potensi diri, serta menjembatani antara IQ (Intelligence Quotient) dan EQ (Emotional Quotient). Ditulis oleh seorang mahasiswa MBA yang memiliki latar belakang akademis dan praktis, buku ini menjadi panduan bagi siapa pun yang ingin meningkatkan kemampuan menghadapi tantangan hidup, baik di tingkat pribadi, keluarga, maupun lingkungan sosial. Buku ini sangat relevan bagi kalangan akademisi, praktisi, mahasiswa, dan siapa pun yang ingin mencari makna hidup yang lebih baik melalui pendekatan *transcendental adversity management*.

Detail Buku

Jumlah Halaman 138
Kategori Manajemen
Penerbit Pustaka Ilmu
Tahun Terbit 2017
ISBN 978-602-6835-24-6
eISBN
Transcendental Adversity Managemen

Transcendental Adversity Managemen

Ikhsan Kurnia