TINDAKAN OPERATIF BEDAH KEPALA LEHER
Sunarto Reksoprawiro
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
PENDAHULUAN Terapi untuk kasus kasus bedah kepala leher terdiri dari terapi medikamentosa berupa obat obatan atau tindakan operatif yang berupa tindakan pembedahan Kasus kasus infeksi daerah kepala leher baik yang akut maupun kronis pada umumnya dapat diterapi dengan pemberian antibiotik kecuali jika infeksi tersebut berlanjut menjadi abses maka diperlukan tindakan operatif berupa insisi dan drainase Untuk kasus trauma kongenital dan neoplasma daerah kepala leher terapi yang dilakukan ialah tindakan operatif dan macam tindakan operatifnya tergantung dari diagnosis yang ditegakkan Evaluasi preoperatif untuk menegakkan diagnosis sangat penting selain pemeriksaan sik perlu pemeriksaan penunjang baik imaging sitologis kalau perlu biopsi Dalam hal tindakan operatif perlu diperhatikan tentang indikasi dan kontra indikasi Selain itu tidak kalah pentingnya ialah informed consent dari penderita dengan menjelaskan tentang penyakit penderita risiko jika tidak dilakukan tindakan operatif garis besar langkah langkah yang dilakukan pada tindakan operatif komplikasi yang bisa terjadi saat operasi dan setelah operasi Pada penderita dijelaskan juga pilihan terapi selain operasi dengan untung dan kerugiannya serta dijelaskan prognosis penderita Tidak kalah pentingnya ialah perawatan pascabedah serta follow up penderita baik tahap awal untuk mengetahui ada tidaknya komplikasi operasi serta mengatasinya atau tahap lanjut untuk mengetahui ada tidaknya kekambuhan Pada halaman halaman selanjutnya akan dibahas satu per satu macam tindakan operatif yang sering dilakukan untuk penanganan kasus kasus bedah kepala leher 1PENDAHULUAN Terapi untuk kasus kasus bedah kepala leher terdiri dari terapi medikamentosa berupa obat obatan atau tindakan operatif yang berupa tindakan pembedahan Kasus kasus infeksi daerah kepala leher baik yang akut maupun kronis pada umumnya dapat diterapi dengan pemberian antibiotik kecuali jika infeksi tersebut berlanjut menjadi abses maka diperlukan tindakan operatif ...berupa insisi dan drainase Untuk kasus trauma kongenital dan neoplasma daerah kepala leher terapi yang dilakukan ialah tindakan operatif dan macam tindakan operatifnya tergantung dari diagnosis yang ditegakkan Evaluasi preoperatif untuk menegakkan diagnosis sangat penting selain pemeriksaan sik perlu pemeriksaan penunjang baik imaging sitologis kalau perlu biopsi Dalam hal tindakan operatif perlu diperhatikan tentang indikasi dan kontra indikasi Selain itu tidak kalah pentingnya ialah informed consent dari penderita dengan menjelaskan tentang penyakit penderita risiko jika tidak dilakukan tindakan operatif garis besar langkah langkah yang dilakukan pada tindakan operatif komplikasi yang bisa terjadi saat operasi dan setelah operasi Pada penderita dijelaskan juga pilihan terapi selain operasi dengan untung dan kerugiannya serta dijelaskan prognosis penderita Tidak kalah pentingnya ialah perawatan pascabedah serta follow up penderita baik tahap awal untuk mengetahui ada tidaknya komplikasi operasi serta mengatasinya atau tahap lanjut untuk mengetahui ada tidaknya kekambuhan Pada halaman halaman selanjutnya akan dibahas satu per satu macam tindakan operatif yang sering dilakukan untuk penanganan kasus kasus bedah kepala leher 1
