Sinopsis Buku Terlahir Kembali Sarah, seorang gadis pendiam dan pintar, memasuki tahun ketiga di Sekolah Menengah Atas (SMA). Dengan prestasi yang luar biasa sejak usia dini, ia menjadi kebanggaan keluarga dan orang tua. Namun, di balik kesuksesan akademiknya, Sarah menghadapi tantangan tersendiri dalam kehidupan sehari-harinya. Ia dikenal sebagai pribadi yang cuek dan sering menyendiri, dengan sedikit teman dekat. Di tengah kesibukan belajar dan tekad untuk tetap menjadi yang terbaik, Sarah mulai merasa tertekan oleh beban harapan orang tua dan tekanan untuk terus berprestasi. Di sekolah, Sarah menghadapi tekanan untuk selalu menjadi yang terdepan, bahkan dalam hal kecil seperti makan siang atau istirahat. Ia takut kehilangan posisinya sebagai siswa terbaik, sehingga sering mengorbankan waktu untuk beristirahat atau bersosialisasi. Di luar sekolah, Sarah juga menghadapi tantangan dalam mengatur waktu belajar dan kehidupan pribadinya. Meski begitu, Sarah tetap berusaha mengimbangi tuntutan akademik dengan kebutuhan akan keseimbangan hidup. Dalam perjalanan hidupnya, Sarah mulai menyadari bahwa menjadi yang terbaik tidak selalu berarti harus mengorbankan diri sendiri. Ia mulai berani mengeksplorasi kehidupan di luar lingkaran akademik, mencari cara untuk tetap berprestasi tanpa kehilangan kebahagiaan pribadinya. Buku ini menggambarkan perjalanan Sarah dari seorang siswa yang terus berusaha menjadi yang terbaik, menuju individu yang lebih berani, lebih seimbang, dan lebih percaya pada diri sendiri.
Setiap orang tua memiliki cara tersendiri untuk menunjukan rasa cinta mereka kepada anaknya Namun tak jarang cara yang mereka gunakan justru membuat seorang anak merasa tidak nyaman dan berbalik membencinya Begitu pun dengan Sarah gadis pintar dan lugu yang dijadikan boneka hidup untuk memenuhi ambisi orang tuanya Menyadari hidupnya dipenjarakan oleh Ayah dan Ibu membuat Sarah merasa putus asa dan menginginkan terlahir kembali dengan kehidupan normal seperti teman sebayanya Tepat di hari ulang tahun Sarah yang ke 17 ia terbangun dari tidurnya dengan tubuh yang berbeda Tuhan telah mengabulkan do rsquo a Sarah untuk terlahir kembali dan memiliki kehidupan yang baru Akhirnya Sarah bisa merasakan kehidupan normal seperti teman sebayanya Kini saatnya Sarah menjalani hari hari baru dengan orang tua yang baru pula