Tempaan Alam Pedesaan Duabelas Juli 1940 tengah malam Dusun kecil Tegalmerak Desa Sindanghaji dikejutkan oleh tangis bayi yang baru lahir Rumah mungil berdinding bambu itu menjadi tampak hangat karena kini tambah satu penghuni baru Seorang bayi lakilaki yang sehat dan montok Untuk pertama kalinya keluarga kecil itu disibukkan oleh tangis bayi Pak Casmat dan Mak Narsih orang tua bayi itu sepakat memberi nama anak pertama mereka Subani Menurut Pak Amat begitu biasa dipanggil tetangganya kata su itu artinya bagus dan kata bani mempunyai arti keturunan Jadi Subani itu artinya keturunan yang bagus dan Pak Amat memang benar Subani lahir dengan sangat bagus sehat bahkan mungkin kelewat bagus untuk ukuran keluarga Pak Amat sebagai petani miskin Terlalu sehat dan montok Mak Paraji hampir hampir putus asa ketika menolong Mak Asih panggilan akrab Mak Narsih dalam persalinan karena kandungannya yang kelewat besar Ia bahkan sempat berpikir kalau bayinya kembar walaupun Mak Paraji sendiri meragukan pendapatnya Nama bagi Pak Amat dan Mak Asih adalah sebuah doa Doa orang tua kepada keturunannya Ternyata harapan mereka terkabul Subani kecil terus tumbuh dengan sehat dan kuat Ia jarang menderita sakit Alam ikut menempanya Subani telah terbiasa menikmati dinginnya udara pagi atau teriknya matahari di tengah sawah sejak masih dalam gendongan Tempaan Alam Pedesaan Duabelas Juli 1940 tengah malam Dusun kecil Tegalmerak Desa Sindanghaji dikejutkan oleh tangis bayi yang baru lahir Rumah mungil berdinding bambu itu menjadi tampak hangat karena kini tambah satu penghuni baru Seorang bayi lakilaki yang sehat dan montok Untuk pertama kalinya keluarga kecil itu disibukkan oleh tangis bayi ...Pak Casmat dan Mak Narsih orang tua bayi itu sepakat memberi nama anak pertama mereka Subani Menurut Pak Amat begitu biasa dipanggil tetangganya kata su itu artinya bagus dan kata bani mempunyai arti keturunan Jadi Subani itu artinya keturunan yang bagus dan Pak Amat memang benar Subani lahir dengan sangat bagus sehat bahkan mungkin kelewat bagus untuk ukuran keluarga Pak Amat sebagai petani miskin Terlalu sehat dan montok Mak Paraji hampir hampir putus asa ketika menolong Mak Asih panggilan akrab Mak Narsih dalam persalinan karena kandungannya yang kelewat besar Ia bahkan sempat berpikir kalau bayinya kembar walaupun Mak Paraji sendiri meragukan pendapatnya Nama bagi Pak Amat dan Mak Asih adalah sebuah doa Doa orang tua kepada keturunannya Ternyata harapan mereka terkabul Subani kecil terus tumbuh dengan sehat dan kuat Ia jarang menderita sakit Alam ikut menempanya Subani telah terbiasa menikmati dinginnya udara pagi atau teriknya matahari di tengah sawah sejak masih dalam gendongan