Storynomics adalah sebuah konsep yang menggabungkan unsur unsur storytelling penceritaan dengan prinsip prinsip ekonomi untuk menciptakan konten yang efektif dalam dunia pemasaran dan bisnis Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Robert McKee seorang penulis dan guru penceritaan terkenal bersama dengan Thomas Gerace seorang ahli pemasaran Idea utama di balik storynomics adalah bahwa cerita storytelling dapat menjadi alat yang kuat dalam pemasaran dan bisnis Dalam konteks ini ekonomi merujuk pada nilai ekonomi yang dihasilkan oleh cerita dalam bisnis seperti peningkatan penjualan kesetiaan pelanggan atau pemahaman merek Konsep ini menekankan pentingnya menceritakan cerita yang relevan menghibur dan bermakna dalam upaya pemasaran dan branding Storynomics menyatakan bahwa kisah yang baik dapat membuat audiens terlibat dan merasa terhubung dengan merek atau produk yang pada gilirannya dapat berdampak positif pada hasil bisnis Ini mencakup penggunaan cerita untuk memahami audiens Anda memotivasi tindakan dan membangun hubungan jangka panjang Dalam praktiknya storynomics melibatkan penggunaan prinsip prinsip penceritaan seperti karakter plot konflik dan narasi untuk menciptakan konten yang efektif Buku ini memaparkan penerapan storynomics dalam pengembangan wisata edukasi berbasis Subak di Desa Kesiman Kertalangu Subak yang kini menjadi kearifan lokal masyarakat Bali sangatlah penting untuk diwariskan pada generasi muda salah satunya melalui storynomics Penulis berharap buku ini akan memberikan pandangan yang lebih dalam tentang pentingnya storynomics dan memberi Anda alat yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pencerita yang lebih efektif Selamat membaca dan semoga Anda mendapatkan wawasan berharga yang dapat Anda terapkan dalam berbagai aspek kehidupan dan pekerjaan Anda Buku ini terdiri dari beberapa pembahasan diantaranya Introduksi Mengenal Storynomics Tourism Subak sebagai Warisan Budaya Bali Wisata Edukasi Subak TeBA Tempat Belajar Alam MajalanguStorynomics adalah sebuah konsep yang menggabungkan unsur unsur storytelling penceritaan dengan prinsip prinsip ekonomi untuk menciptakan konten yang efektif dalam dunia pemasaran dan bisnis Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Robert McKee seorang penulis dan guru penceritaan terkenal bersama dengan Thomas Gerace seorang ahli pemasaran Idea utama di balik storynomics adalah ...bahwa cerita storytelling dapat menjadi alat yang kuat dalam pemasaran dan bisnis Dalam konteks ini ekonomi merujuk pada nilai ekonomi yang dihasilkan oleh cerita dalam bisnis seperti peningkatan penjualan kesetiaan pelanggan atau pemahaman merek Konsep ini menekankan pentingnya menceritakan cerita yang relevan menghibur dan bermakna dalam upaya pemasaran dan branding Storynomics menyatakan bahwa kisah yang baik dapat membuat audiens terlibat dan merasa terhubung dengan merek atau produk yang pada gilirannya dapat berdampak positif pada hasil bisnis Ini mencakup penggunaan cerita untuk memahami audiens Anda memotivasi tindakan dan membangun hubungan jangka panjang Dalam praktiknya storynomics melibatkan penggunaan prinsip prinsip penceritaan seperti karakter plot konflik dan narasi untuk menciptakan konten yang efektif Buku ini memaparkan penerapan storynomics dalam pengembangan wisata edukasi berbasis Subak di Desa Kesiman Kertalangu Subak yang kini menjadi kearifan lokal masyarakat Bali sangatlah penting untuk diwariskan pada generasi muda salah satunya melalui storynomics Penulis berharap buku ini akan memberikan pandangan yang lebih dalam tentang pentingnya storynomics dan memberi Anda alat yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pencerita yang lebih efektif Selamat membaca dan semoga Anda mendapatkan wawasan berharga yang dapat Anda terapkan dalam berbagai aspek kehidupan dan pekerjaan Anda Buku ini terdiri dari beberapa pembahasan diantaranya Introduksi Mengenal Storynomics Tourism Subak sebagai Warisan Budaya Bali Wisata Edukasi Subak TeBA Tempat Belajar Alam Majalangu