Sinopsis Buku: Buku ini membahas fenomena sosial yang terjadi dalam lembaga pemasyarakatan, khususnya dalam konteks penjara, dari perspektif sosiologi. Penulis menjelaskan bahwa penjara bukan hanya sebuah institusi hukum, tetapi juga merupakan ruang sosial yang kompleks, di mana berbagai interaksi, norma, nilai, dan struktur sosial terbentuk dan berubah. Buku ini merupakan pengembangan dari disertasi penulis yang berjudul *Total Negotiated Order di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Lowokwaru Malang*, yang menggambarkan pengalaman petugas dan narapidana dalam menjalani proses sosialisasi dan negosiasi dalam lingkungan penjara. Penulis mengupas peran penjara dalam masyarakat Indonesia, yang memiliki kompleksitas tinggi, terutama dalam menghadapi kasus-kasus besar yang menarik perhatian publik, seperti kasus ‘Sel Mewah’ dan ‘Jalan-jalan ke Bali’ narapidana Gayus Tambunan. Buku ini juga menyoroti pentingnya pendekatan sosiologis dalam memahami dinamika sosial di dalam penjara, termasuk interaksi antara narapidana, petugas, dan lingkungan sekitar. Selain itu, buku ini juga diharapkan menjadi referensi bagi mahasiswa kesejahteraan sosial dan pekerjaan sosial, khususnya dalam praktik kegiatan koreksional di lembaga pemasyarakatan. Dengan adanya buku ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dunia penjara dari perspektif sosial, sekaligus memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang peran penjara dalam sistem hukum dan masyarakat Indonesia.
Sinopsis Buku: Buku ini membahas fenomena sosial yang terjadi dalam lembaga pemasyarakatan, khususnya dalam konteks penjara, dari perspektif sosiologi. Penulis menjelaskan bahwa penjara bukan hanya sebuah institusi hukum, tetapi juga merupakan ruang sosial yang kompleks, di mana berbagai interaksi, norma, nilai, dan struktur sosial terbentuk dan berubah. Buku ini merupakan pengembangan dari disertasi penulis yang berjudul *Total Negotiated Order di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Lowokwaru Malang*, yang menggambarkan pengalaman petugas dan narapidana dalam menjalani proses sosialisasi dan negosiasi dalam lingkungan penjara. Penulis mengupas peran penjara dalam masyarakat Indonesia, yang memiliki kompleksitas tinggi, terutama dalam menghadapi kasus-kasus besar yang menarik perhatian publik, seperti kasus ‘Sel Mewah’ dan ‘Jalan-jalan ke Bali’ narapidana Gayus Tambunan. Buku ini juga menyoroti pentingnya pendekatan sosiologis dalam memahami dinamika sosial di dalam penjara, termasuk interaksi antara narapidana, petugas, dan lingkungan sekitar. Selain itu, buku ini juga diharapkan menjadi referensi bagi mahasiswa kesejahteraan sosial dan pekerjaan sosial, khususnya dalam praktik kegiatan koreksional di lembaga pemasyarakatan. Dengan adanya buku ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dunia penjara dari perspektif sosial, sekaligus memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang peran penjara dalam sistem hukum dan masyarakat Indonesia.
Jumlah Halaman | 228 |
---|---|
Kategori | Sosial |
Penerbit | Intrans Publishing |
Tahun Terbit | 2017 |
ISBN | 978-979-3580-86-9 |
eISBN |