Sinopsis Buku: Buku ini membahas dinamika sektor pariwisata di Gorontalo, khususnya dalam konteks dampak pandemi COVID-19 dan tantangan yang dihadapi dalam pengembangan sektor tersebut. Buku ini menjelaskan bagaimana kelesuan pariwisata akibat pandemi berdampak negatif pada pendapatan daerah dan potensi pertumbuhan ekonomi. Sebagai sektor unggulan, pariwisata di Gorontalo memiliki sumber daya alam yang melimpah, seperti wisata selam Olele, atraksi Hiu Paus Botubarani, dan eco resort Pulo Cinta, yang menjadi modal utama dalam pengembangan pariwisata daerah. Selain itu, buku ini juga mengungkap fenomena *shadow economy* dalam industri pariwisata lokal, yang merupakan aktivitas ekonomi yang tidak terpantau dan berpotensi mengurangi pendapatan asli daerah (PAD). Buku ini menyoroti pentingnya tatakelola yang baik dan berkelanjutan untuk memaksimalkan potensi pariwisata, serta menghitung kembali kerugian akibat *shadow economy* dan mengidentifikasi *free-rider* dalam sektor tersebut. Dengan pendekatan yang jelas dan terstruktur, buku ini memberikan wawasan mendalam tentang tantangan dan peluang dalam pengembangan pariwisata di Gorontalo, serta memberikan pesan bahwa perbaikan tatakelola dan peningkatan kualitas SDM pariwisata menjadi kunci untuk memperkuat sektor ini sebagai mesin pertumbuhan ekonomi inklusif di era milenial.
Selengkapnya pembahasan dalam buku ini memaparkan bagaimana karakteristik shadow economy pariwisata di Gorontalo bagaimana intesitas shadow economy melalui sektor dan tenaga kerja informal dan kebijakan apa yang akan direkomendasikan untuk mengembangkan pariwisata di Gorontalo
Jumlah Halaman | 132 |
---|---|
Kategori | Pariwisata - Tata Boga - Tata Busana |
Penerbit | Literasi Nusantara Abadi |
Tahun Terbit | 2022 |
ISBN | 978-623-329-966-4 |
eISBN | proses |