Sinopsis Buku: Buku ini menghadirkan kisah wayang kontemporer yang menggambarkan perjalanan hidup manusia dalam menghadapi kebenaran, dosa, dan pencarian makna kebahagiaan sejati. Dalam cerita ini, Bima, salah satu dari lima Pandawa, diberi tugas oleh Resi Dorna untuk mencari "Air Kehidupan" di laut Selatan, sebuah ujian yang menguji kepercayaan, keteguhan, dan keberanian. Perjalanan Bima tidak hanya menghadapi tantangan fisik, tetapi juga dilema moral dan spiritual yang kompleks. Kisah ini juga menggambarkan kehidupan manusia yang penuh dengan konflik, keinginan, dan kegagalan. Melalui kisah Dewa Ruci, Srikandi, dan dialog Kresna-Arjuna dalam Bhagawad Gita, pembaca dapat merenungkan bagaimana kebenaran dan kebaikan sering kali samar, ambigu, atau bahkan terkesan tak pasti. Dalam konteks ini, kisah wayang bukan hanya alur cerita, tetapi juga metafora tentang perjalanan spiritual manusia. Buku ini juga menggambarkan bagaimana manusia, meskipun tidak sempurna, tetap berusaha mencapai harapan dan cita-citanya. Dengan sudut pandang milenial, kisah wayang kontemporer ini menjadi bacaan yang relevan, sekaligus refleksi atas kehidupan modern. Dengan bimbingan ilahi dan kesadaran diri, manusia dapat menemukan jalan yang benar dan berbahagia.
WAYANG adalah simbol kehidupan manusia Bahkan merupakan bayangan dari kemanusiaan itu sendiri Manusia tidak sekadar hitam putih Manusia tidak sempurna penuh cacat dan keterbatasan Namun tetap menggeliat untuk mencapai harapan dan cita citanya sembari terus bergulat dalam kebenaran dan dosa dosa Perjalanan hidup kehidupan dan spiritual manusia bisa ditarik hikmah dari serial wayang kontemporer ini
Jumlah Halaman | 356 |
---|---|
Kategori | Muatan Lokal |
Penerbit | Amadeo |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | 978-602-1528-13-6 |
eISBN | proses |