Logo Bacabuku
Sepenggal Kisah Tragedi di Rawagede

Sepenggal Kisah Tragedi di Rawagede

Yani Widianingsih
Ebook

Deskripsi ebook

Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah seorang gadis bernama Wanti, yang tinggal di desa Rawagede pada masa awal kemerdekaan Indonesia. Dalam cerita ini, Wanti mengalami perasaan kebingungan dan rasa resah yang tak terkatakan, meski ia memiliki kecantikan yang diakui oleh banyak orang. Di tengah usianya yang telah matang, ia masih belum menemukan jodoh dan merasa minder dalam mempertimbangkan calon pendamping hidupnya. Dalam kehidupan sehari-harinya, Wanti sering kali melamun, menyisir rambut, dan menghabiskan waktu di serambi rumah, menikmati kehangatan angin lembut. Dalam satu kesempatan, tetangganya, Marni, mengunjungi rumah Wanti dan memberikan undangan pernikahan kepada teman-temannya. Hal ini memicu rasa kecewa dan kebingungan Wanti, karena ia merasa tertinggal di belakang teman-temannya yang sudah menikah. Cerita ini tidak hanya menggambarkan kehidupan seorang gadis di desa pada masa awal kemerdekaan, tetapi juga mengungkapkan perasaan dan perjuangan dalam menemukan jati diri dan keberanian untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Selain itu, buku ini juga mengangkat peristiwa sejarah yang terjadi di desa Rawagede, yaitu tragedi pembantaian oleh tentara Belanda pada bulan Desember 1947. Penulis menyajikan cerita ini dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami, namun tetap mempertahankan sisi sejarah yang penting dan tidak boleh dilupakan oleh generasi sekarang dan akan datang. Buku ini menjadi pengingat akan peristiwa kelam masa lalu yang perlu diingat dan dipelajari sebagai pembelajaran sejarah.

Sinopsis ebook

Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah seorang gadis bernama Wanti, yang tinggal di desa Rawagede pada masa awal kemerdekaan Indonesia. Dalam cerita ini, Wanti mengalami perasaan kebingungan dan rasa resah yang tak terkatakan, meski ia memiliki kecantikan yang diakui oleh banyak orang. Di tengah usianya yang telah matang, ia masih belum menemukan jodoh dan merasa minder dalam mempertimbangkan calon pendamping hidupnya. Dalam kehidupan sehari-harinya, Wanti sering kali melamun, menyisir rambut, dan menghabiskan waktu di serambi rumah, menikmati kehangatan angin lembut. Dalam satu kesempatan, tetangganya, Marni, mengunjungi rumah Wanti dan memberikan undangan pernikahan kepada teman-temannya. Hal ini memicu rasa kecewa dan kebingungan Wanti, karena ia merasa tertinggal di belakang teman-temannya yang sudah menikah. Cerita ini tidak hanya menggambarkan kehidupan seorang gadis di desa pada masa awal kemerdekaan, tetapi juga mengungkapkan perasaan dan perjuangan dalam menemukan jati diri dan keberanian untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Selain itu, buku ini juga mengangkat peristiwa sejarah yang terjadi di desa Rawagede, yaitu tragedi pembantaian oleh tentara Belanda pada bulan Desember 1947. Penulis menyajikan cerita ini dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami, namun tetap mempertahankan sisi sejarah yang penting dan tidak boleh dilupakan oleh generasi sekarang dan akan datang. Buku ini menjadi pengingat akan peristiwa kelam masa lalu yang perlu diingat dan dipelajari sebagai pembelajaran sejarah.

Detail Buku

Jumlah Halaman 108
Kategori Novel
Penerbit CV. Cipta Media Edukasi
Tahun Terbit 2019
ISBN 978-623-215-221-2
eISBN
Sepenggal Kisah Tragedi di Rawagede

Sepenggal Kisah Tragedi di Rawagede

Yani Widianingsih