Hurrr Suara itu tak asing lagi bagi Tin la sudah sangat akrab bahkan sejak malam pertama Tetapi kali ini suara itu membuat wajahnya manyun Meskipun ia tetap menekuni cucian piring di hadapannya tetapi hatinya kecewa Tadi ketika suaminya masuk kamar rona wajahnya berseri la berharap akan mendapatkan berlembar lembar uang sebagai sangu untuk pergi melihat sunset di Bali Namun harapan itu meredup bersama angslep nya matahari Suaminya ke kamar bukan untuk memberinya uang tetapi tidur dan mendengkur Buku ini merupakan kumpulan cerpen faksi Aneka rasa tersaji dalam buku ini senang sedih haru dan rasa syukur Rasakan sensasinya saat anda membuka tiap lembarnya Selamat membaca Hurrr Suara itu tak asing lagi bagi Tin la sudah sangat akrab bahkan sejak malam pertama Tetapi kali ini suara itu membuat wajahnya manyun Meskipun ia tetap menekuni cucian piring di hadapannya tetapi hatinya kecewa Tadi ketika suaminya masuk kamar rona wajahnya berseri la berharap akan mendapatkan berlembar lembar uang ...sebagai sangu untuk pergi melihat sunset di Bali Namun harapan itu meredup bersama angslep nya matahari Suaminya ke kamar bukan untuk memberinya uang tetapi tidur dan mendengkur Buku ini merupakan kumpulan cerpen faksi Aneka rasa tersaji dalam buku ini senang sedih haru dan rasa syukur Rasakan sensasinya saat anda membuka tiap lembarnya Selamat membaca