Sinopsis Buku: Buku ini menjelaskan tentang kerajinan tenun goyor sebagai sumber belajar dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Sarung tenun goyor, yang terbuat dari bahan alami dan dihiasi motif yang menggambarkan budaya dan khazanah daerah, menjadi media pembelajaran yang kaya akan nilai-nilai lokal dan tradisi. Buku ini dirancang untuk memperluas cakrawala keilmuan pendidik dalam memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar yang relevan dan kontekstual. Dalam buku ini, pembaca akan memahami proses penenunan yang dilakukan secara tradisional, keterampilan yang dibutuhkan, serta nilai seni dan estetika yang terkandung dalam kain sarung tenun goyor. Selain itu, buku ini juga menjelaskan peran sarung tenun goyor dalam kehidupan sehari-hari, seperti kemampuannya untuk beradaptasi dengan cuaca dan keunggulan kualitasnya dibandingkan dengan sarung buatan pabrik. Buku ini juga menyajikan informasi tentang tantangan yang dihadapi pengrajin, seperti minimnya tenaga kerja dan kurangnya minat generasi muda untuk belajar menenun. Dengan memanfaatkan sarung tenun goyor sebagai sumber belajar, buku ini mengajak para pendidik untuk mengintegrasikan pembelajaran IPS ke dalam lingkungan sekitar, sehingga pembelajaran menjadi lebih hidup, relevan, dan berbasis pengalaman.
Sinopsis Buku: Buku ini menjelaskan tentang kerajinan tenun goyor sebagai sumber belajar dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Sarung tenun goyor, yang terbuat dari bahan alami dan dihiasi motif yang menggambarkan budaya dan khazanah daerah, menjadi media pembelajaran yang kaya akan nilai-nilai lokal dan tradisi. Buku ini dirancang untuk memperluas cakrawala keilmuan pendidik dalam memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar yang relevan dan kontekstual. Dalam buku ini, pembaca akan memahami proses penenunan yang dilakukan secara tradisional, keterampilan yang dibutuhkan, serta nilai seni dan estetika yang terkandung dalam kain sarung tenun goyor. Selain itu, buku ini juga menjelaskan peran sarung tenun goyor dalam kehidupan sehari-hari, seperti kemampuannya untuk beradaptasi dengan cuaca dan keunggulan kualitasnya dibandingkan dengan sarung buatan pabrik. Buku ini juga menyajikan informasi tentang tantangan yang dihadapi pengrajin, seperti minimnya tenaga kerja dan kurangnya minat generasi muda untuk belajar menenun. Dengan memanfaatkan sarung tenun goyor sebagai sumber belajar, buku ini mengajak para pendidik untuk mengintegrasikan pembelajaran IPS ke dalam lingkungan sekitar, sehingga pembelajaran menjadi lebih hidup, relevan, dan berbasis pengalaman.
Jumlah Halaman | 90 |
---|---|
Kategori | Pendidikan |
Penerbit | CV. Pustaka MediaGuru |
Tahun Terbit | 2018 |
ISBN | 978-602-468-440-2 |
eISBN |