REPELENSI EN AM MACAM EKSTRAK TUMBUHAN TERHADAP OVIPOSISI Bactrocera carambolae (DIPTERA:TEPHRlTIDAE)

Deskripsi Buku

V HASIL DAN PEMBAHASAN A Ekstraksi Ekstraksi dilakukan dengan metode perendaman Volxime hasil ekstraksi enam macam tumbuhan antara 88 ml 96 ml dan berat bahan kasar antara 7 7 g 12 8 g Hasil ekstraksi enam macam tumbuhan yang diduga mempunyai pengaruh repelen Gambar 5 1 Pelarut yang digunakan adalah aquades karena merupakan pelarut netral yang tidak menimbulkan reaksi dengan bahan aktif yang terkandung dalam tumbuhan tersebut Pelarut air ini merupakan pelarut yang tingkat kelarutannya rendah pada senyawa metabolit sekunder bila dibandingkan dengan pelarut organik yang mempunyai polaritas yang sama dengan bahan yang dilarutkan Hal tersebut menyebabkan terjadinya endapan bahan tumbuhan sehingga senyawa metabolit sekunder yang terlarut tidak terlarut secara sempurna Oleh karena itu dilakukan pengadukan sebelum perendaman dan sesudah perendaman Tujuan pengadukan yaitu untuk merusak jaringan dan sel tumbuhan sehingga senyawa metabolit sekunder yang terlarut lebih banyak Menurut Harborne 1987 terpenoid terdapat pada sitoplasma sel tumbuhan terkadang minyak atsiri terdapat di dalam sel kelenjar permukaan daun senyawa metabolit sekunder lainnya juga terdapat pada kloroplas di dalam daun dan kromoplas di dalam daun bunga petal mmsfn MU IK Gambar 5 1 Hasil ekstraksi 6 macam ekstrak tumbuhan a ekstrak kencur Kaemferia galanga b temu hitam Curcuma aeruginosa c mimba Azadirachta indica d kenanga Cananga odorata e brotowali Tinospora rumphii dan f selasih Ocimum basilicum 20V HASIL DAN PEMBAHASAN A Ekstraksi Ekstraksi dilakukan dengan metode perendaman Volxime hasil ekstraksi enam macam tumbuhan antara 88 ml 96 ml dan berat bahan kasar antara 7 7 g 12 8 g Hasil ekstraksi enam macam tumbuhan yang diduga mempunyai pengaruh repelen Gambar 5 1 Pelarut yang digunakan adalah aquades ...karena merupakan pelarut netral yang tidak menimbulkan reaksi dengan bahan aktif yang terkandung dalam tumbuhan tersebut Pelarut air ini merupakan pelarut yang tingkat kelarutannya rendah pada senyawa metabolit sekunder bila dibandingkan dengan pelarut organik yang mempunyai polaritas yang sama dengan bahan yang dilarutkan Hal tersebut menyebabkan terjadinya endapan bahan tumbuhan sehingga senyawa metabolit sekunder yang terlarut tidak terlarut secara sempurna Oleh karena itu dilakukan pengadukan sebelum perendaman dan sesudah perendaman Tujuan pengadukan yaitu untuk merusak jaringan dan sel tumbuhan sehingga senyawa metabolit sekunder yang terlarut lebih banyak Menurut Harborne 1987 terpenoid terdapat pada sitoplasma sel tumbuhan terkadang minyak atsiri terdapat di dalam sel kelenjar permukaan daun senyawa metabolit sekunder lainnya juga terdapat pada kloroplas di dalam daun dan kromoplas di dalam daun bunga petal mmsfn MU IK Gambar 5 1 Hasil ekstraksi 6 macam ekstrak tumbuhan a ekstrak kencur Kaemferia galanga b temu hitam Curcuma aeruginosa c mimba Azadirachta indica d kenanga Cananga odorata e brotowali Tinospora rumphii dan f selasih Ocimum basilicum 20

Style

Detail Buku