Sinopsis Buku: Dalam sebuah kerajaan yang dikenal sebagai Kerajaan Syarqastan, terdapat seorang raja yang bijaksana dan berkuasa, yaitu Baginda Raja Zainu’l Muluk. Meski telah memiliki empat orang putra, raja tersebut merasa keturunan dari putra-putranya tidak memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat untuk menggantikannya. Dengan harapan mendapatkan pewaris yang layak, raja memutuskan untuk kawin lagi dengan Putri Kande Lilan. Dari pernikahan tersebut lahir seorang putra yang diberi nama Taju’l Muluk. Namun, seorang Nujum (ahli ramalan) memberikan peringatan bahwa jika raja melihat anaknya yang baru lahir, ia akan mengalami kebutaan dan tidak akan mampu memimpin kerajaan. Tidak hanya itu, Nujum juga meramal bahwa Taju’l Muluk kelak akan menjadi seorang raja besar yang bijaksana. Di tengah tekanan untuk memutuskan nasib anak tersebut, raja memutuskan untuk membuang bayi itu ke hutan, meski hal itu menyakitkan hatinya sendiri. Dalam perjalanan kehidupan, anak itu, yang dikenal sebagai Taju’l Muluk, akan menghadapi berbagai tantangan dan ujian yang akan membentuknya menjadi seorang pemimpin yang kuat. Cerita ini menggambarkan perjalanan seorang bayi yang lahir dari keputusan sulit, yang akhirnya menjadi seorang raja yang bijaksana, sambil membawa kisah keluarga kerajaan yang penuh dilema dan keputusan berat. Cerita ini juga menggambarkan bagaimana nasib dan pilihan dalam kehidupan bisa membentuk masa depan seseorang, sekaligus mencerminkan kekuatan kepercayaan dan kebijaksanaan.
Adalah cerita RAKYAT yang berasal dan berkembang di hampir setiap daerah yang umumnya diwarisi secara lisan turun temurun dari orang orang tua ke anak cucunya Cerita rakyat atau folktale menceritakan secara lengkap tentang sikap sifat prilaku dan nilai
Jumlah Halaman | 122 |
---|---|
Kategori | Pustaka Anak |
Penerbit | PeNA |
Tahun Terbit | 2022 |
ISBN | 978-623-7923-67-1 |
eISBN | 978-623-7923-68-8 |