Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah saudagar kaya bernama Ranutuka yang merasa gelisah dan khawatir akan kelahiran anak perempuan dari istrinya. Bagi Ranutuka, anak laki-laki adalah kebutuhan mutlak dalam keluarga, karena menurutnya anak laki-laki dapat menjaga dan mengangkat derajat keluarga serta mempertahankan harta. Dengan bantuan dua abdinya, Lesamana dan Pedanelam, yang memiliki keyakinan kuat bahwa anak perempuan tidak berguna, Ranutuka dihasut untuk mempertimbangkan tindakan ekstrem jika anak perempuan lahir. Kisah ini menggambarkan kepercayaan masyarakat pada masa itu terhadap peran laki-laki dalam keluarga dan masyarakat, serta mengkritik prasangka dan diskriminasi terhadap perempuan. Dengan narasi yang penuh warna dan moralitas, buku ini mengajak pembaca untuk merenungkan pentingnya kesetaraan dan penghargaan terhadap peran perempuan dalam kehidupan.
Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah saudagar kaya bernama Ranutuka yang merasa gelisah dan khawatir akan kelahiran anak perempuan dari istrinya. Bagi Ranutuka, anak laki-laki adalah kebutuhan mutlak dalam keluarga, karena menurutnya anak laki-laki dapat menjaga dan mengangkat derajat keluarga serta mempertahankan harta. Dengan bantuan dua abdinya, Lesamana dan Pedanelam, yang memiliki keyakinan kuat bahwa anak perempuan tidak berguna, Ranutuka dihasut untuk mempertimbangkan tindakan ekstrem jika anak perempuan lahir. Kisah ini menggambarkan kepercayaan masyarakat pada masa itu terhadap peran laki-laki dalam keluarga dan masyarakat, serta mengkritik prasangka dan diskriminasi terhadap perempuan. Dengan narasi yang penuh warna dan moralitas, buku ini mengajak pembaca untuk merenungkan pentingnya kesetaraan dan penghargaan terhadap peran perempuan dalam kehidupan.
Jumlah Halaman | 52 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Media Ilmu |
Tahun Terbit | 2017 |
ISBN | 978-979-3931-85-2 |
eISBN |