Prestasi Ganda Putera Bulutangkis Indonesia yang Tak Pernah Kehabisan Bintang
PDATDeskripsi ebook
Sinopsis Buku: Buku ini menyajikan berbagai upaya dan inisiatif yang dilakukan oleh pemerintah, organisasi, dan masyarakat dalam meningkatkan minat baca dan literasi di Indonesia. Dalam konteks kebijakan nasional, buku ini menggambarkan peran penting literasi sebagai tolok ukur kualitas pendidikan dan kemampuan masyarakat dalam mengakses informasi. Berbagai gerakan literasi, seperti Gerakan Literasi Sekolah, Duta Baca Indonesia, dan program pengiriman buku gratis, menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan akses dan ketersediaan bahan bacaan di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, buku ini juga mengupas pergeseran media baca dari cetak ke digital, dengan fokus pada peran telepon pintar dalam memudahkan akses bacaan. Dengan jumlah pengguna smartphone yang terus meningkat, buku ini menekankan pentingnya desain bahan bacaan yang sesuai dengan format digital, seperti e-book, agar lebih efektif dan menarik bagi pembaca. Buku ini juga menyebutkan peran penting perpustakaan, koran, dan sistem pendidikan dalam meningkatkan tingkat literasi. Dengan adanya berbagai upaya dan inisiatif yang dijelaskan dalam buku ini, terlihat bahwa literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca, tetapi juga tentang kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan informasi secara efektif dalam konteks sosial dan teknologi saat ini.
Sinopsis ebook
EMPAT dari lima gelar disikat Indonesia Joko Supriyanto pemain muda miskin pengalaman memang kandas Tapi Susi Susanti pemain muda yang lain berjaya Namun empat gelar yang direbut di GOR Pangsuma Pontianak dalam arena Kejuaraan Bulu Tangkis Indonesia Terbuka Pelita Khatulistiwa 1989 ini sulit dijadikan ldquo bukti rdquo bahwa Indonesia masih yang terkuat di dunia
Detail Buku
| Jumlah Halaman | 57 |
|---|---|
| Kategori | Kesehatan |
| Penerbit | Tempo Publishing |
| Tahun Terbit | 2021 |
| ISBN | - |
| eISBN | 978-623-05-0605-5 |