Sinopsis Buku: Buku ini menggambarkan perjalanan hidup dan perjuangan Pramoedya Ananta Toer, salah satu sastrawan dan tokoh penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Dalam buku ini, pembaca akan mengenal secara mendalam sosok Pram, yang dikenal sebagai sosok kontroversial sekaligus inspiratif. Dari masa kecil hingga usia tua, buku ini menggambarkan perjalanan hidupnya yang penuh liku, mulai dari masa kecil, pendidikan, masa berjuang, menikah, hingga sampai pada perjuangan yang tak henti dan akhir hayatnya. Buku ini juga membahas perjuangan Pram dalam berbagai masa kehidupan bangsa Indonesia, yaitu masa penjajahan, orde lama, orde baru, hingga reformasi. Dalam bab tersendiri, buku ini menjelaskan pemikiran Pram tentang nasionalisme, demokrasi, perempuan, agama, dan pendidikan, serta bagaimana ia berkontribusi sebagai sastrawan yang memiliki ciri khas karya-karyanya. Selain itu, buku ini juga mengupas kontroversi biografis Pram, seperti hubungannya dengan militer, lekra, dan penjara, serta sisi pribadinya sebagai manusia biasa yang memiliki kebiasaan seperti merokok dan humor yang khas. Buku ini juga menyajikan pandangan masyarakat, keluarga, akademisi, dan seniman terhadap sosok Pram, serta urgensi sosok Pram dalam konteks masa kini, seperti belajar berbangsa dan bernegara, mengarang, dan hidup sehari-hari. Dengan struktur yang terorganisir dan konten yang mendalam, buku ini menjadi sumber referensi yang sangat bermanfaat untuk pemahaman akan perjalanan hidup, perjuangan, dan pemikiran Pramoedya Ananta Toer sebagai sastrawan dan tokoh bangsa.
Sinopsis Buku: Buku ini menggambarkan perjalanan hidup dan perjuangan Pramoedya Ananta Toer, salah satu sastrawan dan tokoh penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Dalam buku ini, pembaca akan mengenal secara mendalam sosok Pram, yang dikenal sebagai sosok kontroversial sekaligus inspiratif. Dari masa kecil hingga usia tua, buku ini menggambarkan perjalanan hidupnya yang penuh liku, mulai dari masa kecil, pendidikan, masa berjuang, menikah, hingga sampai pada perjuangan yang tak henti dan akhir hayatnya. Buku ini juga membahas perjuangan Pram dalam berbagai masa kehidupan bangsa Indonesia, yaitu masa penjajahan, orde lama, orde baru, hingga reformasi. Dalam bab tersendiri, buku ini menjelaskan pemikiran Pram tentang nasionalisme, demokrasi, perempuan, agama, dan pendidikan, serta bagaimana ia berkontribusi sebagai sastrawan yang memiliki ciri khas karya-karyanya. Selain itu, buku ini juga mengupas kontroversi biografis Pram, seperti hubungannya dengan militer, lekra, dan penjara, serta sisi pribadinya sebagai manusia biasa yang memiliki kebiasaan seperti merokok dan humor yang khas. Buku ini juga menyajikan pandangan masyarakat, keluarga, akademisi, dan seniman terhadap sosok Pram, serta urgensi sosok Pram dalam konteks masa kini, seperti belajar berbangsa dan bernegara, mengarang, dan hidup sehari-hari. Dengan struktur yang terorganisir dan konten yang mendalam, buku ini menjadi sumber referensi yang sangat bermanfaat untuk pemahaman akan perjalanan hidup, perjuangan, dan pemikiran Pramoedya Ananta Toer sebagai sastrawan dan tokoh bangsa.