Sinopsis Buku: Buku ini membahas potensi madu lokal asal Pulau Timor sebagai agen antibakteri dalam budidaya ikan. Madu, yang dikenal memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri gram positif dan gram negatif, memperlihatkan kemampuan unggul dalam mengatasi infeksi. Dalam konteks budidaya ikan, madu berpotensi untuk dikembangkan sebagai alternatif pengganti antibiotik sintetik, yang kini semakin diketahui memiliki kelemahan dalam penggunaannya, seperti resistensi bakteri dan dampak negatif terhadap lingkungan. Buku ini menjelaskan penyakit bacterial yang sering terjadi pada budidaya ikan, termasuk jenis-jenis penyakit yang disebabkan oleh bakteri seperti *Aeromonas hydrophila* dan *Vibrio alginolyticus*. Penulis juga menguraikan karakteristik dan komposisi kimia madu yang berkontribusi terhadap aktivitas antibakterinya, serta faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas madu sebagai antibakteri. Selain itu, buku ini menyajikan analisis kandungan senyawa aktif, pH, dan kandungan air dalam madu sebagai dasar penelitian lebih lanjut untuk pengembangan madu sebagai bahan pengendali bakteri dalam bidang perikanan. Dengan pendekatan ilmiah dan terstruktur, buku ini menjadi referensi penting bagi peneliti, praktisi perikanan, dan pengambil kebijakan dalam upaya pengelolaan budidaya ikan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Madu telah banyak diteliti untuk pemanfaatannya sebagai antibakteri patogen pada manusia Tetapi sejauh ini kajian tentang pemanfaatan madu sebagai antibakteri pada budidaya ikan masih terbatas Mengingat sifat antibakteri yang dimiliki oleh madu maka m
Jumlah Halaman | 52 |
---|---|
Kategori | Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kelautan |
Penerbit | Deepublish |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | 978-623-02-3669-3 |
eISBN | 978-623-02-3881-9 |