Sinopsis Buku: Buku ini mengisahkan kisah hidup seorang anak bernama Mukhlis yang tinggal di kampung laut Pallawa Lipu, sebuah komunitas nelayan dan pengelola rumput laut di perairan Kota Bontang. Dalam cerita ini, Mukhlis dan keluarganya menghadapi tantangan ekonomi yang serius karena mesin ketinting ayahnya rusak, yang merupakan alat utama mereka untuk bekerja. Ayah Mukhlis berusaha memperbaikinya agar bisa kembali berlayar dan mencari penghasilan, namun rencana itu terganggu. Mukhlis, yang sehari-hari sibuk dengan pekerjaan menjemur rumput laut, juga mengalami kekecewaan karena ayahnya tidak bisa mengajaknya ke kota untuk pertama kalinya. Di tengah kesibukan dan keterbatasan, Mukhlis mengalami perubahan dari rasa kesal menjadi semangat bermain dan berinteraksi dengan teman-temannya. Cerita ini juga menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat kampung laut, yang berbasis ekonomi bawah laut, serta keunikan arsitektur rumah mereka yang dibangun di atas air. Buku ini tidak hanya menggambarkan kehidupan sehari-hari, tetapi juga menyampaikan pentingnya kerja keras, keharmonisan keluarga, dan semangat hidup yang tetap terjaga meskipun menghadapi kesulitan. Dengan latar belakang budaya dan lingkungan yang khas, cerita ini mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang relevan bagi anak-anak dan pembaca umum.
Mukhlis nekat menjadi penumpang gelap sebuah kapal yang disewa Pak Rustam Pak RT kampungnya Pallawa Lipu untuk membawa orang sakit ke kota seberang Di tengah lautan dia terpergok tetapi kapal itu tak bisa serta merta mengembalikannya kekampung Ia harus ikut rombongan Malang sampai di dermaga tujuan tak sengaja ia tertinggal rombongan Peristiwa apa saja yang dialaminya di kota yang sama sekali tak dikenalnya itu Dapatkah ia kembali berkumpul dengan keluarganya
Jumlah Halaman | 256 |
---|---|
Kategori | Novel |
Penerbit | Indiva Media Kreasi |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | 978-623-253-003-4 |
eISBN | 978-623-253-024-9 |