Diskursus tentang transformasi ekonomi desa pegunungan tidaklah berbeda dengan proses transformasi di pedesaan pada umumnya dimana perubahan tidak dapat dilepaskan dari sejarah dinamika sosial ekonomi di kawasan setempat Yang berbeda hanyalah ciri geografis wilayah yang tidak rata serta jenis jenis tanaman yang dibudidayakan sekaligus corak masyarakat pegunungan yang relatif sukar diorganisir sebagaimana masyarakat desa dataran rendah pada umumnya Untuk itu kajian historis sangat berguna untuk menjelaskan lebih mendalam gejala gejala perubhan struktur sistem pertanian dan kultur yang berkembang pada komunitas lokal Diawali dari masa penjajahan kolonialisme telah memperkenalkan cara produksi modern yang datang seiring dengan implementasi sistem produksi pertanian ala perkebunan yang kapitalistik oleh pemerintah penjajah Belanda Penetrasi kapital dilakukan oleh penjajah secara ekspansif melalui pembukaan perkebunan pada sistem ekonomi lokal yang telah mapan sebelumnya Diskursus tentang transformasi ekonomi desa pegunungan tidaklah berbeda dengan proses transformasi di pedesaan pada umumnya dimana perubahan tidak dapat dilepaskan dari sejarah dinamika sosial ekonomi di kawasan setempat Yang berbeda hanyalah ciri geografis wilayah yang tidak rata serta jenis jenis tanaman yang dibudidayakan sekaligus corak masyarakat pegunungan yang relatif sukar diorganisir ...sebagaimana masyarakat desa dataran rendah pada umumnya Untuk itu kajian historis sangat berguna untuk menjelaskan lebih mendalam gejala gejala perubhan struktur sistem pertanian dan kultur yang berkembang pada komunitas lokal Diawali dari masa penjajahan kolonialisme telah memperkenalkan cara produksi modern yang datang seiring dengan implementasi sistem produksi pertanian ala perkebunan yang kapitalistik oleh pemerintah penjajah Belanda Penetrasi kapital dilakukan oleh penjajah secara ekspansif melalui pembukaan perkebunan pada sistem ekonomi lokal yang telah mapan sebelumnya