Pengaruh Irigasi Selokan Van Der Wick Terhadap Sifat Kimia Vertisol Di Sleman Dan Bantul

Deskripsi Buku

a Agihan Vertikal pH Tanah pH tanah merupakan parameter yang menunjukan tingkat kemasaman atau kebasaan tanah Nilai pH digambarkan sebagai nilai negatif dari logaritma konsentrasi ion H dalam larutan tanah Reaksi tanah yang digambarkan oleh pH mempengaruhi sejumlah proses di dalam tanah diantaranya adalah laju dekomposisi mineral tanah dan bahan organik pembentukan mineral lempung dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman secara langsung maupun tak langsung Secara langsung melalui peranan H terhadap tanaman secara tak langsung melalui pengaruh pH terhadap kelarutan dan ketersediaan hara tanaman pH H20 3 4 5 Moyudan Barat 0 00 Moyudan Tmur 10 00 Bangunjiwo Selatan 20 00 Bangunjiwo Utara 30 00 1 40 00 I8 50 00 60 00 70 00 80 00 90 00 Grafik 1 Agihan Vertikal pH HzO Berdasarkan hasil analisis laboratorium terdapat adanya fluktuatif namun secara umum dapat dilihat pada grafik 1 dan tabel 1 bahwa pH pada tanah Vertisol di daerah Bangunjiwo lebih tinggi dibandingkan dengan tanah di daerah Moyudan Nilai pH berkisar antara 6 6 7 9 yang berarti sedikit masam hingga sedikit basa pH tanah Vertisol di Moyudan Barat menunjukan pada lapisan pertama sebesar 6 7 kemudian pada lapisan kedua menjadi 7 04 dan menurun berturut turut 7 pada lapisan ketiga 6 8 pada lapisan keempat dan pada lapisan kelima menjadi 6 63 Agihan pH pada tanah Vertisol di Moyudan Timur lebih fluktuatif dibandingkan pada Vertisol Moyudan Barat Pada lapisan pertama menunjukan angka 6 6 kemudian meningkat menjadi 7 03 pada 23a Agihan Vertikal pH Tanah pH tanah merupakan parameter yang menunjukan tingkat kemasaman atau kebasaan tanah Nilai pH digambarkan sebagai nilai negatif dari logaritma konsentrasi ion H dalam larutan tanah Reaksi tanah yang digambarkan oleh pH mempengaruhi sejumlah proses di dalam tanah diantaranya adalah laju dekomposisi mineral tanah dan bahan organik ...pembentukan mineral lempung dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman secara langsung maupun tak langsung Secara langsung melalui peranan H terhadap tanaman secara tak langsung melalui pengaruh pH terhadap kelarutan dan ketersediaan hara tanaman pH H20 3 4 5 Moyudan Barat 0 00 Moyudan Tmur 10 00 Bangunjiwo Selatan 20 00 Bangunjiwo Utara 30 00 1 40 00 I8 50 00 60 00 70 00 80 00 90 00 Grafik 1 Agihan Vertikal pH HzO Berdasarkan hasil analisis laboratorium terdapat adanya fluktuatif namun secara umum dapat dilihat pada grafik 1 dan tabel 1 bahwa pH pada tanah Vertisol di daerah Bangunjiwo lebih tinggi dibandingkan dengan tanah di daerah Moyudan Nilai pH berkisar antara 6 6 7 9 yang berarti sedikit masam hingga sedikit basa pH tanah Vertisol di Moyudan Barat menunjukan pada lapisan pertama sebesar 6 7 kemudian pada lapisan kedua menjadi 7 04 dan menurun berturut turut 7 pada lapisan ketiga 6 8 pada lapisan keempat dan pada lapisan kelima menjadi 6 63 Agihan pH pada tanah Vertisol di Moyudan Timur lebih fluktuatif dibandingkan pada Vertisol Moyudan Barat Pada lapisan pertama menunjukan angka 6 6 kemudian meningkat menjadi 7 03 pada 23

Style

Detail Buku