Sinopsis: Buku ini menghadirkan konsep *iman* dengan bahasa yang mudah dipahami dan tidak membosankan. Dalam dunia yang semakin kompleks dan dipengaruhi oleh pemikiran sekular, buku ini menawarkan sebuah antitesis terhadap istilah *keberagamaan* yang sering kali dianggap terbatas pada aspek ritual atau individu. Iman, menurut buku ini, adalah dimensi yang subtil dan substantif dari proses keberagamaan. Ia adalah kesadaran yang paripurna tentang hakikat kehambaan kepada Allah, yang berdampak pada kemampuan seseorang untuk memperkuat potensi diri dan mengemban amanah kekhalifahan di muka bumi. Buku ini juga mengingatkan pembaca akan pentingnya mengingat kematian sebagai pengingat akan kehidupan yang sejati. Dengan memperhatikan kabar iman setiap hari, pembaca akan diarahkan untuk memperkuat iman mereka, yang merupakan penentu kesuksesan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Dengan gaya penulisan yang renyah dan mendalam, buku ini mengajak pembaca untuk merasakan getaran iman dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus menjadi penggugah jiwa yang mampu mengarahkan hati ke jalan kebenaran dan keimanan.
Buku ini menghadirkan konsep Iman dengan bahasa yang mudah dipahami tidak njelimet apalagi sampai membuat kening berkerut Sudah mafhum bahwa buku tentang keberimanan itu terlalu doktriner dan menyusahkan maka buku yang bergenre seperti itu hanya menjadi bacaan wajib tipe usia lanjut yang siap dijemput maut Namun buku ini berhasil mendobrak mainstream bahwa ternyata membaca buku tentang Iman bisa senikmat menyeruput kopi di pagi hari Alfu Mabruk Dr Abdurrohim dosen Filsafat Islam STIS Hidayatullah Balikpapan
Jumlah Halaman | 82 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | TINTA MEDINA |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | noisbn |
eISBN | 978-623-7394-15-0 |