Sinopsis Buku: Buku ini membahas secara mendalam mengenai *Gugatan Derivatif* dalam konteks *Perseroan Terbatas* (PT), yang merupakan mekanisme hukum penting untuk melindungi kepentingan pemegang saham minoritas. Gugatan derivatif merupakan upaya luar biasa yang dilakukan oleh pemegang saham minoritas untuk menuntut tindakan yang merugikan kepentingan perseroan, khususnya terhadap anggota direksi yang bersalah. Mekanisme ini berbeda dari gugatan langsung, karena tidak mengandalkan suara mayoritas dalam pengambilan keputusan, melainkan berdasarkan prinsip keadilan korektif. Buku ini menjelaskan karakteristik gugatan derivatif, perbedaannya dengan gugatan langsung, serta signifikansinya dalam menjaga keseimbangan kekuasaan antara pemegang saham mayoritas dan minoritas. Selain itu, buku ini juga mengupas perlindungan hukum yang diberikan kepada pemegang saham minoritas, termasuk prinsip-prinsip tanggung jawab direksi, serta perbandingan gugatan derivatif di berbagai negara. Dengan demikian, buku ini menjadi referensi yang komprehensif bagi pembaca yang ingin memahami mekanisme hukum korporasi terkait gugatan derivatif dalam konteks hukum Indonesia.
Segala jenis keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham RUPS selalu menerapkan prinsip suara terbanyak yang akan menentukan sehingga kepentingan pemegang saham minoritas selalu dalam posisi yang rentan terhadap tindakan sewenang wenang dari pemegang saham mayoritas RUPS dalam Perseroan Terbatas selalu dianggap sebagai forum tertinggi yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan internal yang dapat mengabaikan kepentingan dari minoritas pemegang saham