Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah hidup penuh keberanian dan cinta yang diwujudkan oleh Uwais al-Qarni, seorang pemuda asal Yaman yang dikenal sebagai sosok yang sangat mencintai ibunya dan Nabi Muhammad SAW. Dalam cerita ini, Uwais al-Qarni melakukan latihan berat dengan menggendong unta selama delapan bulan untuk melatih kekuatan dan ketahanannya, agar dapat menggendong ibunya yang tua dan renta saat melakukan perjalanan haji dari Yaman ke Mekkah. Perjalanan yang penuh rintangan itu akhirnya berbuah kebahagiaan saat ia dan ibunya sampai di Mekkah, mengelilingi Ka’bah dalam ibadah tawaf. Kisah ini juga menggambarkan kecintaan Uwais terhadap ibunya yang begitu mendalam, hingga ia bersedia mengorbankan segalanya demi kebahagiaan dan ridho ibunya. Selain itu, buku ini juga menjelaskan bahwa Uwais al-Qarni termasuk dalam golongan sahabat Nabi, meskipun tidak pernah bertemu langsung, karena kecintaannya yang luar biasa terhadap Nabi Muhammad SAW. Cerita ini menginspirasi pembaca untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan, cinta, dan kesalehan.
Nabi Muhammad SAW pernah me ngatakan bahwa generasi Muslim terbaik adalah para sahabat beliau kemudian disusul berturut turut oleh dua generasi sesudahnya Da lam kitab al Ishabah fi Tamyizis Sha habah Ibnu Hajar al Asqalani men definisikan sahabat Nabi SAW ada lah orang orang yang pernah ber jumpa dengan Nabi SAW dalam ke adaan beragama Islam dan me ninggal pula dalam keadaan Islam
Jumlah Halaman | 39 |
---|---|
Kategori | Agama |
Penerbit | Elementa Media |
Tahun Terbit | 2022 |
ISBN | - |
eISBN | Sedang proses |