Sinopsis Buku: Buku ini menggambarkan perjalanan hidup Susiswo, seorang buruh yang mengalami trauma mata akibat tendangan kaki putranya yang berusia 11 bulan. Insiden kecil yang terjadi sebelas tahun lalu berujung pada kondisi medis yang kompleks. Awalnya, Susiswo mengalami iritasi mata yang dianggap ringan, namun setahun kemudian muncul benjolan di sudut mata kiri yang tumbuh secara perlahan hingga mengganggu gerak bola mata. Meski sempat kempis, benjolan tersebut kembali muncul dan akhirnya mengarah pada kondisi yang memerlukan perhatian medis serius. Selain cerita Susiswo, buku ini juga mengupas isu-isu terkini terkait literasi dan pendidikan di Indonesia. Hasil survei literasi yang menempatkan Indonesia di bawah negara-negara ASEAN memicu perdebatan dan respons dari berbagai pihak. Buku ini menyoroti pentingnya literasi sebagai indikator kualitas pendidikan dan kemajuan bangsa. Banyak pihak, termasuk pemerintah, organisasi, dan lembaga seperti Duta Baca Indonesia, berupaya meningkatkan minat baca dan akses terhadap bahan bacaan melalui berbagai inisiatif, termasuk program pengiriman buku gratis, gerakan literasi sekolah, dan pengembangan e-book yang dirancang khusus untuk smartphone. Dalam upaya meningkatkan literasi nasional, buku ini juga menyajikan berbagai kategori e-book yang memudahkan masyarakat mengakses informasi, mulai dari kesehatan, pendidikan, seni, budaya, politik, hingga hiburan. Buku ini menggabungkan narasi kisah nyata dengan analisis sosial dan pendidikan, memberikan gambaran menyeluruh tentang tantangan dan upaya meningkatkan literasi di tengah perkembangan teknologi digital.
AWALNYA adalah tendangan kaki si buyung tiga tahun lalu Saat bercanda mata kiri Susiswo 33 tahun tertendang kaki putranya yang berusia 11 bulan
Jumlah Halaman | 61 |
---|---|
Kategori | Kesehatan |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-936-6 |