Novel dan wacana sosial berhubungan secara dialogis artinya wacana sastra mendapat inspirasi dari wacana sosial lalu wacana sastra menjadi bagian dari wacana sosial karena perspektif yang ditawarkan bisa membantu masyarakat untuk memahami wacana sosial Tidak ada teks yang berdiri sendiri semua memiliki kaitan intertekstual dengan teks teks lain baik yang mendahuluinya maupun yang mengikutinya Kajian ini menunjukkan bahwa novel novel yang ditulis sastrawan Bali sejak zaman kolonial sampai sekarang juga memberikan posisi sentral pada tokoh tokoh perempuan dalam perjuangan untuk membebaskan diri dan kaumnya dari belenggu patriarki meski harus menghadapi berbagai penderitaan penistaan dan kepasrahan untuk kepentingan yang lebih besar A A Panji Tisna Putu Wijaya dan Oka Rusmini melalui tokoh tokoh perempuannya dalam novel melakukan berbagai upaya menembus kebekuan patriarki yang menghegemoni di antaranya melakukan perjuangan dalam berbagai ranah seperti tradisi kesetaraan gender dan lain lain Fokusnya memberi interpretasi dan pemaknaan baru sekaligus sebuah perlawanan kultural terhadap tradisi dan peran perempuan di wilayah domestik dan publik Novel dan wacana sosial berhubungan secara dialogis artinya wacana sastra mendapat inspirasi dari wacana sosial lalu wacana sastra menjadi bagian dari wacana sosial karena perspektif yang ditawarkan bisa membantu masyarakat untuk memahami wacana sosial Tidak ada teks yang berdiri sendiri semua memiliki kaitan intertekstual dengan teks teks lain baik yang mendahuluinya ...maupun yang mengikutinya Kajian ini menunjukkan bahwa novel novel yang ditulis sastrawan Bali sejak zaman kolonial sampai sekarang juga memberikan posisi sentral pada tokoh tokoh perempuan dalam perjuangan untuk membebaskan diri dan kaumnya dari belenggu patriarki meski harus menghadapi berbagai penderitaan penistaan dan kepasrahan untuk kepentingan yang lebih besar A A Panji Tisna Putu Wijaya dan Oka Rusmini melalui tokoh tokoh perempuannya dalam novel melakukan berbagai upaya menembus kebekuan patriarki yang menghegemoni di antaranya melakukan perjuangan dalam berbagai ranah seperti tradisi kesetaraan gender dan lain lain Fokusnya memberi interpretasi dan pemaknaan baru sekaligus sebuah perlawanan kultural terhadap tradisi dan peran perempuan di wilayah domestik dan publik