Sinopsis Buku: Buku ini membahas perjalanan dan upaya-upaya yang dilakukan dalam meningkatkan literasi dan minat baca di Indonesia. Dalam konteks tersebut, buku ini menyajikan berbagai inisiatif yang diluncurkan oleh pemerintah, organisasi, dan masyarakat untuk meningkatkan akses dan kesadaran akan pentingnya literasi. Contohnya adalah program pengiriman buku gratis yang dijalankan oleh Duta Baca Indonesia, serta berbagai gerakan seperti GPMB (Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca) dan Street Library yang berjalan di berbagai daerah, termasuk Yogyakarta dan Bandung. Selain itu, buku ini juga menjelaskan pergeseran media baca dari cetak ke digital, dengan smartphone menjadi media utama dalam mengakses bacaan di Indonesia. Buku ini juga menyisipkan konteks sejarah dan kebijakan pemerintah dalam upaya peningkatan literasi, termasuk peran penting dari tokoh-tokoh seperti Najwa Shihab dan Menteri Pendidikan Nasional. Di samping itu, buku ini juga memberikan gambaran tentang tantangan dan peluang dalam meningkatkan literasi, termasuk peran penting dari pemerintah dan masyarakat dalam mendukung gerakan literasi nasional. Dengan demikian, buku ini menjadi referensi yang komprehensif mengenai upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan literasi dan minat baca di Indonesia.
Kejaksaan Agung membuat gebrakan baru Dua tim khusus tengah dibentuk untuk menelisik ulang penyelesaian utang BLBI senilai Rp 650 triliun oleh para mantan pemilik bank yang remuk diterjang krisis ekonomi sepuluh tahun silam Bisa jadi bos Grup Gajah Tunggal Sjamsul Nursalim akan kembali dibidik Setumpuk dokumen yang dimiliki TEMPO mengindikasikan adanya berbagai tindak pidana di Bank Dagang Nasional Indonesia miliknya Kejaksaan Agung pun pernah meminta pihak Amerika melacak asetnya di sana
Jumlah Halaman | 57 |
---|---|
Kategori | Hukum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-724-9 |