Mencari Kesejahteraan di Atas Sawah: Model Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Praktik Governmentality di Wilayah Perdesaan

Deskripsi Buku

KATA PENGANTAR EDITOR Di Indonesia upaya pembangunan desa selalu mendapat perhatian serius pemerintah khususnya isu peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat desa yang kehidupan di bawah garis kemiskinan Keseriusan pemerintah dimulai sejak pemerintah orde lama orde baru reformasi hingga era demokrasi pascareformasi saat ini Sejumlah ahli berpendapat angka kemiskinan yang terjadi di perdesaan sehingga menimbulkan ketidakmerataan hasil pembangunan bahkan memunculkan gap dalam kesejahteraan antara masyarakat perkotaan dan perdesaaan Dalam buku ini disebut dengan Urban Bias sebagaimana mengutip defenisi Lipton 1977 Pendekatan metode yang ditawarkan dan dinilai mampu memahami suatu komunitas atau individu individu dalam menerima isu adalah pendekatan kualitatif dengan maksud penulis melakukan penelusuran dan praktif governmentality khusus pada objek pembentukan wisata sawa Ditawarkan metode geneologi dengan tiga bagian dari praktik govermentality yaitu the reason of government the technic of government dan the subject of government Maka akhirnya bisa menemukan praktik governmentality bekerja pada program pemberdayaan masyarakat di Desa Pematang Johar tepatnya pada program wisata sawah Desa Pematang Johar merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang Asal usul Pematang Johar yang pada masa lalu terdapat banyak pematang pematang yang dijadikan sebagai lahan persawahan Di antara pematang pematang tersebut ditumbuhi oleh pohon pohon besar yang bernama pohon Johar Kehadiran buku di tangan pembaca tentunya menawarkan ide yang brilian dan konsep yang mapan dalam proses pengembangan teori governmentality yang diajukan oleh Michel Foucault Selain itu mempertegaskan bahwa masih minimnya kajian tentang praktik xvii Mencari Kesejahteraan di Atas Sawah xviiKATA PENGANTAR EDITOR Di Indonesia upaya pembangunan desa selalu mendapat perhatian serius pemerintah khususnya isu peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat desa yang kehidupan di bawah garis kemiskinan Keseriusan pemerintah dimulai sejak pemerintah orde lama orde baru reformasi hingga era demokrasi pascareformasi saat ini Sejumlah ahli berpendapat angka kemiskinan yang terjadi di perdesaan ...sehingga menimbulkan ketidakmerataan hasil pembangunan bahkan memunculkan gap dalam kesejahteraan antara masyarakat perkotaan dan perdesaaan Dalam buku ini disebut dengan Urban Bias sebagaimana mengutip defenisi Lipton 1977 Pendekatan metode yang ditawarkan dan dinilai mampu memahami suatu komunitas atau individu individu dalam menerima isu adalah pendekatan kualitatif dengan maksud penulis melakukan penelusuran dan praktif governmentality khusus pada objek pembentukan wisata sawa Ditawarkan metode geneologi dengan tiga bagian dari praktik govermentality yaitu the reason of government the technic of government dan the subject of government Maka akhirnya bisa menemukan praktik governmentality bekerja pada program pemberdayaan masyarakat di Desa Pematang Johar tepatnya pada program wisata sawah Desa Pematang Johar merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang Asal usul Pematang Johar yang pada masa lalu terdapat banyak pematang pematang yang dijadikan sebagai lahan persawahan Di antara pematang pematang tersebut ditumbuhi oleh pohon pohon besar yang bernama pohon Johar Kehadiran buku di tangan pembaca tentunya menawarkan ide yang brilian dan konsep yang mapan dalam proses pengembangan teori governmentality yang diajukan oleh Michel Foucault Selain itu mempertegaskan bahwa masih minimnya kajian tentang praktik xvii Mencari Kesejahteraan di Atas Sawah xvii

Style

Detail Buku