Sinopsis Buku: Buku ini membahas tantangan dan peluang dalam meningkatkan minat baca dan literasi di Indonesia, khususnya dalam konteks pergeseran media baca dari cetak ke digital. Dalam konteks ini, buku ini menjelaskan bahwa peringkat literasi Indonesia berada di bawah negara-negara ASEAN, yang menjadi perhatian dan bahan perdebatan. Hasil survei tersebut bisa menjadi bad news atau good news, tergantung pada cara pemerintah dan masyarakat menyikapinya. Buku ini juga menyoroti upaya-upaya yang dilakukan oleh berbagai pihak untuk meningkatkan literasi, seperti program pengiriman buku gratis oleh Duta Baca Indonesia, gerakan literasi sekolah yang diluncurkan oleh Menteri Pendidikan Nasional, serta inisiatif-inisiatif lokal seperti GPMB di Yogyakarta dan program street library di Bandung. Selain itu, buku ini juga menyoroti peran penting telepon pintar sebagai media akses baca yang dominan di Indonesia, dengan jumlah pengguna smartphone yang terus meningkat. Buku ini juga menyajikan upaya-upaya inovatif dalam menghadirkan bahan bacaan digital yang didesain khusus untuk smartphone, termasuk produksi e-book dalam berbagai kategori seperti kesehatan, pendidikan, profil tokoh, seni, dan lainnya. Tujuan utama dari upaya-upaya ini adalah meningkatkan akses dan minat baca masyarakat, terutama di daerah-daerah yang membutuhkan dukungan literasi. Dengan pendekatan yang komprehensif dan berbasis data, buku ini memberikan wawasan tentang pentingnya literasi dalam konteks pendidikan dan pembangunan nasional, serta menyoroti peran penting teknologi dalam mempercepat dan mempermudah akses terhadap bahan bacaan.
HAKIM pelawan arus Demikian julukan yang diberikan sejawatnya kepadaHakim Agung Artidjo Alkostar 58tahun Selasa pekan lalu ia berbedapendapat dengan hakim lainnya dalamputusan perkara Pollycarpus Membuatdissenting opinion bukan pertama kalidilakukan hakim yang diangkat padatahun 2000 itu Ketika memutus perkarakorupsi Bank Bali dengan terdakwaJoko Tjandra Juni 2001 berbedadengan dua koleganya Artidjo menolakmembebaskan Joko Ia berpendapatJoko harus dihukum 20 tahun penjara
Jumlah Halaman | 49 |
---|---|
Kategori | Hukum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-595-5 |