Membumikan islam rahmatan lil alamin di tanah melayu
H. M. ZaenuddinDeskripsi ebook
Sinopsis Buku: Buku ini mengupas secara mendalam mengenai pemahaman keagamaan "Aswaja" atau "Ahlu Sunnah wal Jama'ah", yang merupakan salah satu aliran pemikiran utama dalam Islam. Buku ini menjelaskan bahwa Aswaja adalah kelompok yang memegang teguh sunnah Nabi Muhammad SAW, termasuk ucapan, perbuatan, dan ketetapan beliau, serta menjunjung tinggi kebersamaan dan kesatuan umat Islam (al-Jama'ah). Dalam buku ini, disebutkan bahwa Aswaja memiliki karakteristik yang berbeda dari aliran-aliran Islam lainnya, seperti Mu'tazilah dan Syi'ah, yang cenderung menyimpang dari prinsip-prinsip dasar keiman dan keagamaan. Penganut Aswaja memegang lima dasar keiman (ushuluddin) dan lima prinsip tauhid (kalam), yang dikembangkan oleh dua tokoh ulama besar, yaitu Abul-Hasan al-Asy'ari dan Abu Mansur al-Maturidi. Selain itu, buku ini juga membahas peran Aswaja dalam pengembangan hukum Islam (fiqh) melalui empat mazhab utama, yaitu Hanafi, Maliki, Syafi’i, dan Hambali. Di sisi lain, buku ini juga menjelaskan kontribusi para ulama sufi terkenal seperti Al-Junaid al-Baghdadi dan Al-Ghazali dalam pengembangan tasawwuf, yang merupakan bagian dari upaya merawat dan membumikan nilai-nilai Islam Rahmatan lil Alamin di Tanah Melayu. Buku ini menjadi referensi yang bermanfaat bagi para pemeluk Islam yang ingin memahami lebih dalam tentang prinsip-prinsan Aswaja, sejarah perkembangannya, serta relevansinya dalam kehidupan sehari-hari dan pengembangan umat Islam di masa kini.
Sinopsis ebook
Sinopsis Buku: Buku ini mengupas secara mendalam mengenai pemahaman keagamaan \"Aswaja\" atau \"Ahlu Sunnah wal Jama'ah\", yang merupakan salah satu aliran pemikiran utama dalam Islam. Buku ini menjelaskan bahwa Aswaja adalah kelompok yang memegang teguh sunnah Nabi Muhammad SAW, termasuk ucapan, perbuatan, dan ketetapan beliau, serta menjunjung tinggi kebersamaan dan kesatuan umat Islam (al-Jama'ah). Dalam buku ini, disebutkan bahwa Aswaja memiliki karakteristik yang berbeda dari aliran-aliran Islam lainnya, seperti Mu'tazilah dan Syi'ah, yang cenderung menyimpang dari prinsip-prinsip dasar keiman dan keagamaan. Penganut Aswaja memegang lima dasar keiman (ushuluddin) dan lima prinsip tauhid (kalam), yang dikembangkan oleh dua tokoh ulama besar, yaitu Abul-Hasan al-Asy'ari dan Abu Mansur al-Maturidi. Selain itu, buku ini juga membahas peran Aswaja dalam pengembangan hukum Islam (fiqh) melalui empat mazhab utama, yaitu Hanafi, Maliki, Syafi’i, dan Hambali. Di sisi lain, buku ini juga menjelaskan kontribusi para ulama sufi terkenal seperti Al-Junaid al-Baghdadi dan Al-Ghazali dalam pengembangan tasawwuf, yang merupakan bagian dari upaya merawat dan membumikan nilai-nilai Islam Rahmatan lil Alamin di Tanah Melayu. Buku ini menjadi referensi yang bermanfaat bagi para pemeluk Islam yang ingin memahami lebih dalam tentang prinsip-prinsan Aswaja, sejarah perkembangannya, serta relevansinya dalam kehidupan sehari-hari dan pengembangan umat Islam di masa kini.