Sinopsis Buku: Buku ini merupakan panduan mendalam tentang bagaimana mengoptimalkan rasa cinta dalam diri manusia untuk mencapai kebahagiaan, keindahan, dan kebenaran dalam kehidupan dunia, serta keselamatan di akhirat. Buku ini menyajikan konsep-konsep yang menggabungkan antara filsafat, ilmu tauhid, ilmu kalam, ilmu logika (manthiq), fikih, akhlak, dan tasawuf, yang semuanya saling terkait dan berjalan dalam satu kesatuan. Dalam buku ini, penulis menjelaskan bahwa manusia diciptakan oleh Allah dengan bentuk yang sempurna, namun tetap memiliki kelemahan dan kesalahan secara psikologis. Namun, manusia memiliki potensi untuk menjadi makhluk yang baik dan bahagia jika mampu mengelola dirinya dengan baik. Penulis juga membahas pentingnya keimanan kepada Allah berdasarkan logika ketuhanan dan menggali makna tauhid melalui pendekatan logika Aristoteles. Selain itu, buku ini menjelaskan makna dan filosofi shalat, wudhu, dan mandi sebagai bagian dari ibadah yang menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Buku ini juga menekankan pentingnya persaksian jiwa manusia dan prinsip-prinsip kehidupan pra eksistensi sebagai dasar dari kehidupan yang sebenarnya. Dengan menggabungkan ilmu-ilmu klasik dan prinsip-prinsip ajaran Islam, buku ini menjadi panduan bagi siapa pun yang ingin memahami dan menerapkan ajaran Islam secara mendalam, baik yang baru belajar maupun yang ingin mendalami agama ini. Buku ini juga cocok sebagai bahan studi untuk perguruan tinggi dalam menggabungkan mata kuliah logika, akhlak, dan tasawuf menjadi satu mata kuliah yang utuh. Dengan demikian, buku ini tidak hanya memberikan wawasan teologis, tetapi juga membimbing pembaca menuju kehidupan yang penuh kebahagiaan, keindahan, dan ketaatan kepada Allah.
Sinopsis Buku: Buku ini merupakan panduan mendalam tentang bagaimana mengoptimalkan rasa cinta dalam diri manusia untuk mencapai kebahagiaan, keindahan, dan kebenaran dalam kehidupan dunia, serta keselamatan di akhirat. Buku ini menyajikan konsep-konsep yang menggabungkan antara filsafat, ilmu tauhid, ilmu kalam, ilmu logika (manthiq), fikih, akhlak, dan tasawuf, yang semuanya saling terkait dan berjalan dalam satu kesatuan. Dalam buku ini, penulis menjelaskan bahwa manusia diciptakan oleh Allah dengan bentuk yang sempurna, namun tetap memiliki kelemahan dan kesalahan secara psikologis. Namun, manusia memiliki potensi untuk menjadi makhluk yang baik dan bahagia jika mampu mengelola dirinya dengan baik. Penulis juga membahas pentingnya keimanan kepada Allah berdasarkan logika ketuhanan dan menggali makna tauhid melalui pendekatan logika Aristoteles. Selain itu, buku ini menjelaskan makna dan filosofi shalat, wudhu, dan mandi sebagai bagian dari ibadah yang menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Buku ini juga menekankan pentingnya persaksian jiwa manusia dan prinsip-prinsip kehidupan pra eksistensi sebagai dasar dari kehidupan yang sebenarnya. Dengan menggabungkan ilmu-ilmu klasik dan prinsip-prinsip ajaran Islam, buku ini menjadi panduan bagi siapa pun yang ingin memahami dan menerapkan ajaran Islam secara mendalam, baik yang baru belajar maupun yang ingin mendalami agama ini. Buku ini juga cocok sebagai bahan studi untuk perguruan tinggi dalam menggabungkan mata kuliah logika, akhlak, dan tasawuf menjadi satu mata kuliah yang utuh. Dengan demikian, buku ini tidak hanya memberikan wawasan teologis, tetapi juga membimbing pembaca menuju kehidupan yang penuh kebahagiaan, keindahan, dan ketaatan kepada Allah.
Jumlah Halaman | 348 |
---|---|
Kategori | Agama |
Penerbit | Media Nusa Creative |
Tahun Terbit | 2019 |
ISBN | 978-602-462-224-4 |
eISBN |