Sinopsis Buku: Di bulan Ramadhan yang penuh makna ini, Faiha mengalami perubahan besar. Ayahnya dipindahkan tugas ke Nganjuk, Jawa Timur, sehingga Faiha harus merayakan Ramadhan jauh dari Eyang dan saudara-saudaranya di Banten. Meski jauh, Faiha tetap merasa hangat karena masih bisa berbagi kebahagiaan bersama keluarga. Di kampung Nganjuk, Faiha mengenal tradisi unik yang disebut "maleman"—sebuah ritual menyambut malam Lailatul Qadar dengan kenduri menjelang buka puasa. Dengan bantuan Ibu, Faiha bersemangat mengikuti tradisi ini. Mereka bersama-sama mempersiapkan makanan lezat, khususnya sate ikan yang menjadi favorit Faiha. Proses pembuatan sate ikan yang penuh aroma dan kehangatan membuat Faiha semakin dekat dengan keluarga dan menikmati kebersamaan yang penuh makna. Buku ini menggambarkan kehangatan keluarga, kebahagiaan dalam berbagi, dan keunikan budaya lokal yang dipenuhi keceriaan dan keharmonisan. Cerita ini mengajarkan nilai-nilai kekeluargaan, kebersamaan, serta pentingnya menjaga tradisi dalam kehidupan sehari-hari.
Ramadhan tahun ini sungguh berbeda Faiha harus merayakannya jauh dari Eyang dan saudara saudaranya di Banten Bulan lalu Ayah dipindahkan tugas ke Nganjuk Jawa Timur Disanalah Faiha pertama kali merasakan tradisi Maleman yaitu menyambut malam Lailatul Qadar dengan cara kenduri menjelang buka puasa Seperti apa ya acara maleman itu yuk kita baca cerita selengkapnya
Jumlah Halaman | 18 |
---|---|
Kategori | Pustaka Anak |
Penerbit | Indocamp |
Tahun Terbit | 2022 |
ISBN | 978-623-06-0673-1 |
eISBN | 978-623-06-0677-9 |