Buku ini memberikan paradigma berbeda terkait dengan literasi Selama ini literasi kerap diasosiasikan dengan kemampuan membaca menulis dan berhitung calistung sedangkan dalam buku ini literasi ternyata tidak hanya sebatas kemampuan calistung tapi juga mencakup kedalaman pengetahuan seseorang terhadap suatu bidang Pada praktiknya literasi itu tidak sejajar tapi bersifat hierarki Buku ini menguraikan secara eksplisit mengapa pemaknaan literasi seharusnya tidak sejajar tapi berjenjang Selama ini kita hanya mengetahui enam jenis literasi yang sampaikan Kemendikbud Dalam buku ini Anda akan menemukan konsep literasi secara berjenjang yang disebut dengan lima tingkatan literasi Apakah kedua konsep itu berbeda Buku ini berhasil mengawinkan kedua konsep tersebut sehingga keduanya menyatu secara harmonis dan saling melengkapi bukan justru berinterferensi Inilah yang disebut dengan literasi sebagai pembedaBuku ini memberikan paradigma berbeda terkait dengan literasi Selama ini literasi kerap diasosiasikan dengan kemampuan membaca menulis dan berhitung calistung sedangkan dalam buku ini literasi ternyata tidak hanya sebatas kemampuan calistung tapi juga mencakup kedalaman pengetahuan seseorang terhadap suatu bidang Pada praktiknya literasi itu tidak sejajar tapi bersifat hierarki Buku ...ini menguraikan secara eksplisit mengapa pemaknaan literasi seharusnya tidak sejajar tapi berjenjang Selama ini kita hanya mengetahui enam jenis literasi yang sampaikan Kemendikbud Dalam buku ini Anda akan menemukan konsep literasi secara berjenjang yang disebut dengan lima tingkatan literasi Apakah kedua konsep itu berbeda Buku ini berhasil mengawinkan kedua konsep tersebut sehingga keduanya menyatu secara harmonis dan saling melengkapi bukan justru berinterferensi Inilah yang disebut dengan literasi sebagai pembeda