Logo Bacabuku
KUMPULAN CERPEN (PELEPAS RINDU, TERUNTUK SANG BIDADARI AYAH, DAN SYURGA MAYA)

KUMPULAN CERPEN (PELEPAS RINDU, TERUNTUK SANG BIDADARI AYAH, DAN SYURGA MAYA)

Julinah
Ebook

Deskripsi ebook

Sinopsis Buku Kumpulan Cerpen "Pelepas Rindu, Teruntuk Sang Bidadari Ayah, dan Syurga Maya" Buku ini menyajikan kumpulan cerpen yang menggambarkan perjalanan emosional, kehidupan, dan pengalaman pribadi penulis dalam menghadapi perubahan, rindu, dan kehilangan. Dalam kumpulan cerpen ini, terdapat tiga bagian utama yang saling terkait, yaitu: 1. Pelepas Rindu Bagian ini menggambarkan perjalanan emosional penulis dalam melepaskan rindu terhadap keluarga, kota kelahiran, dan kenangan masa lalu. Cerita-cerpen dalam bagian ini mengungkapkan perasaan kecemasan, harapan, dan keinginan untuk kembali ke akar, serta proses pertumbuhan diri dalam menghadapi perubahan hidup. 2. Teruntuk Sang Bidadari Ayah Bagian ini menyajikan cerita tentang kehidupan yang penuh dengan kenangan akan sosok ayah, yang dianggap sebagai “bidadari” dalam hidup penulis. Cerita-cerpen dalam bagian ini menggambarkan hubungan yang penuh kasih, kehilangan, dan perjuangan untuk mencari makna kehidupan setelah kepergian seorang orang tua yang dicintai. 3. Syurga Maya Bagian ini menggambarkan dunia imajinasi dan keinginan penulis untuk mencari kebahagiaan, keindahan, dan ketenangan dalam kehidupan sehari-hari. Cerita-cerpen dalam bagian ini menggambarkan perjalanan spiritual, doa, dan harapan untuk menemukan tempat yang bisa memberikan ketenangan batin, meskipun hanya dalam imajinasi. Seluruh cerpen dalam buku ini terinspirasi dari pengalaman pribadi penulis, serta pengalaman orang lain yang ia amati dan pelajari. Buku ini juga mencakup informasi mengenai hak cipta, fungsi dan sifat hak cipta, pembatasan pelindungan hak cipta, serta sanksi pelanggaran hak cipta, yang memperjelas pentingnya perlindungan karya tulis dan kreativitas. Buku ini merupakan bentuk penghargaan terhadap keinginan untuk berbagi, berkreasi, dan menceritakan kisah-kisah yang mungkin terdengar sederhana, namun memiliki makna mendalam bagi siapa pun yang membacanya.

Sinopsis ebook

Apa kabar Depati Amir senyumku menyapa bahagia Ini kunjunganku yang kedua setelah sepuluh tahun yang lalu membawa ibu untuk silaturahim acara keluarga Maklumlah kurang lebih tiga puluh tujuh tahun setelah meninggalkan Bangka cuma ayah yang sempat pulang ke kampung yang memiliki khas makanan kemplang Sedangkan ibu hanya mendengar berita lewat surat dan cerita Ibuku terlalu perasa dalam memahami kondisi keuangan yang ada saat itu keadaan ekonomi kami memang masih pas pasan Bukan berarti pas butuh pas ada tetapi pas butuh harus kompas sana situ urunan keluarga maksudnya Dan kalau kini aku bisa membawa kakakku karena tunjangan profesi sertifikasi yang kumiliki cukup untuk berbagi Jujur dulu aku cukup perhitungan untuk mengeluarkan isi kocekku apalagi yang namanya untuk jalan jalan Sayang karena bagiku hanya menghabiskan uang tanpa tujuan padahal untuk mengumpulkannya sampai mengikatkan ikat pinggang Tapi putri keduaku Feipi selalu memberi nasehat di usiaku yang sudah setengah abad sebaiknya ada anggaran yang dialokasikan untuk itu Mamah akan merasakan lebih fresh bekerja setelah melakukan wisata cobalah katanya meyakinkanku Seringkali kata kata itu dia lontarkan apalagi saat aku kecewa liat polanya Tanggal merah selalu jadi incaran jika jatuhnya di hari Jum at ada saja tempat atau rencana yang dia buat Searching geogle sana sini tempat wisata mana yang bisa ia kunjungi Mungkin kebiasaannya sejak SMA terbawa hingga dewasa Bersyukur dia bisa diterima di tempat kerja yang cukup bergengsi Jadi hobinya bisa tersalurkan kembali lewat perjalanan dinas yang dia ikuti Feipi putri keduaku ini memang cukup beruntung hidupnya Orang mengira dia berasal dari kalangan orang berada Jika libur sekolah tiba bersama teman temannya dia pun pergi ke Bali Jogya Bandung atau beberapa tempat lainnya Pulangnya selalu ada yang dia bawa beberapa baju dan tas trendi SMA saja harga hemnya sudah ratusan ribu belum lagi tasnya Aku sebagai ibunya rasanya jauh di bawah levelnya Bahkan sebelum aku dan neneknya berangkat haji di tahun dua ribu sepuluh dia sudah umroh terlebih dahulu Darinya aku diberikan informasi untuk berhati hati Karena walaupun posisi kita di dalam Masjidil Haram kemungkinan kecolongan tetap bisa terjadi Dia mengatakan kepadaku Copetnya lihai lihai mah tanpa kita sadari saku celana yang digunakan sudah robek dengan goresan pisau atau mungkin silet Rapi sekali tak melukai badan yang terambil hanya uangnya Beberapa temannya suka menggoda kamu kok uangnya nggak ada habisnya sih suatu saat dia menyampaikan hal itu padaku Karena perjalanannya seringkali diupload lewat bbm dan facebook miliknya Tapi sesungguhnya aku tak pernah memberikan anggaran untuk itu kecuali doa restu Apalagi tunjangan profesiku baru bisa aku nikmati di tahun dua ribu tiga belas dengan masa kerja dua puluh tahun Jika anakku bisa pergi ke Bali sampai berkali kali Jogya ataupun umroh karena teman akrabnya Putri Mentari yang membiayai Anak satu satunya dari seseorang yang cukup terpandang dan sangat dermawan Bayangkan ketika putriku umroh aku hanya membekalinya uang lima ratus ribu sebatas tanda kasih sebagai orang tua Dari mukena pakaian sampai uang saku sudah disiapkan semuanya oleh ibu angkatnya Asnawati Di sela sela sholat sering kali kuselipkan doa untuknya semoga Allah swt memberikan balasan yang berlipat ganda atas segala kebaikannya amin y r a

Detail Buku

Jumlah Halaman 96
Kategori Umum
Penerbit Deepublish
Tahun Terbit 2018
ISBN 978-602-475-832-5
eISBN 978-602-475-878-3
KUMPULAN CERPEN (PELEPAS RINDU, TERUNTUK SANG BIDADARI AYAH, DAN SYURGA MAYA)

KUMPULAN CERPEN (PELEPAS RINDU, TERUNTUK SANG BIDADARI AYAH, DAN SYURGA MAYA)

Julinah