Konspirasi Luka Lama merupakan kumpulan puisi yang sengaja disajikan penulis untuk dinikmati oleh pembaca Setiap puisi yang disajikan terinspirasi dari realitas yang diamati oleh penulis atas setiap kondisi manusia yang selalu punya masa lalu yang kadang terhanyut dalam euforia luka tanpa darah seolah tertusuk duri namun sulit untuk dicabut Isi buku ini menyajikan puisi puisi diantaranya Rindu Jadi Senyap Tersandung Mendung Resolusi Luka Ide Terjebak Skandal Terindah Di Bawah Lentera Biru Hanya sebagai Pelita Bersandar Sejenak Konspirasi Luka Lama Hay Desember Derita Jadi Berita Hanya Bertatap Berdusta untuk Berpisah Aku Hanya Tertidur Hempasan Hati Seribu Narasi Dunia dan Sandiwaranya Mengeja di Balik Jeda November Berjanjilah Berdusta pada Durasi Mengabadikan Dusta Setelah Musim Tanpa Harus Bertemu Notasi Kenangan Gadis Unimor Isyarat Malam Kau Berubah Rupa Terjebak dalam Dusta Terbiasa dengan Bias Membungkus Senyum Hujan Kopi dan Kamu Seolah Olah Tinta yang Luntur Tanpa Pamit Logo yang Lugu Tak Ku Duga Luka Tanpa Darah Ilusi dalam Sajak Rem Su Blong Cara Ku Mencintai Mu Diam Mu Adalah Luka Ku Sayap Mu Menolak Lupa Belum Tentu Seatap Bukan Kata Ku Teriakan Anak Negeri Cuek Jadi Cekik Menunggu Rindu Entah Karena Apa Bacalah buku ini sebagai obat penawar hati untuk mengenang masa lalu namun bukan untuk memintanya agar kembali melainkan cukup dinikmati di kala rindu menghampiri Konspirasi Luka Lama merupakan kumpulan puisi yang sengaja disajikan penulis untuk dinikmati oleh pembaca Setiap puisi yang disajikan terinspirasi dari realitas yang diamati oleh penulis atas setiap kondisi manusia yang selalu punya masa lalu yang kadang terhanyut dalam euforia luka tanpa darah seolah tertusuk duri namun sulit untuk dicabut Isi buku ...ini menyajikan puisi puisi diantaranya Rindu Jadi Senyap Tersandung Mendung Resolusi Luka Ide Terjebak Skandal Terindah Di Bawah Lentera Biru Hanya sebagai Pelita Bersandar Sejenak Konspirasi Luka Lama Hay Desember Derita Jadi Berita Hanya Bertatap Berdusta untuk Berpisah Aku Hanya Tertidur Hempasan Hati Seribu Narasi Dunia dan Sandiwaranya Mengeja di Balik Jeda November Berjanjilah Berdusta pada Durasi Mengabadikan Dusta Setelah Musim Tanpa Harus Bertemu Notasi Kenangan Gadis Unimor Isyarat Malam Kau Berubah Rupa Terjebak dalam Dusta Terbiasa dengan Bias Membungkus Senyum Hujan Kopi dan Kamu Seolah Olah Tinta yang Luntur Tanpa Pamit Logo yang Lugu Tak Ku Duga Luka Tanpa Darah Ilusi dalam Sajak Rem Su Blong Cara Ku Mencintai Mu Diam Mu Adalah Luka Ku Sayap Mu Menolak Lupa Belum Tentu Seatap Bukan Kata Ku Teriakan Anak Negeri Cuek Jadi Cekik Menunggu Rindu Entah Karena Apa Bacalah buku ini sebagai obat penawar hati untuk mengenang masa lalu namun bukan untuk memintanya agar kembali melainkan cukup dinikmati di kala rindu menghampiri