Sinopsis Buku: Buku ini membahas isu-isu penting terkait literasi, pendidikan, dan akses informasi di Indonesia. Di tengah munculnya perdebatan mengenai kriteria hasil survei literasi, buku ini menjelaskan bahwa hasil survei bisa menjadi *bad news* atau *good news*, tergantung pada respons pemerintah dan masyarakat. Jika pemerintah tidak merespons dengan baik, hasil survei bisa dianggap sebagai indikator rendahnya kualitas pendidikan, seperti yang terjadi di beberapa negara. Sebaliknya, respons positif dari berbagai pihak, seperti Duta Baca Indonesia dan berbagai organisasi, bisa menjadi *good news* yang memicu upaya peningkatan minat baca dan literasi nasional. Buku ini juga menyajikan inisiatif-inisiatif yang dilakukan untuk meningkatkan akses terhadap bahan bacaan, termasuk program pengiriman buku gratis ke seluruh daerah Indonesia, serta upaya pengembangan e-book yang didesain khusus untuk smartphone. Di samping itu, buku ini juga menyoroti pentingnya modernisasi dalam bentuk-bentuk hiburan dan kegiatan masyarakat, seperti gelanggang sabung ayam, yang dianggap sebagai bentuk modernisasi adat dan budaya lokal. Dengan menyajikan berbagai aspek, mulai dari literasi, pendidikan, hiburan, hingga hukum cipta, buku ini memberikan gambaran menyeluruh tentang upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas kehidupan bermasyarakat dan berbangsa di Indonesia.
Pemda Semarang meresmikan berdirinya Gelanggang Sabung Ayam yang megah di kota itu Konon berdirinya gelanggang bernama Sawung Kencana itu untuk menghilangkan judi adu jago liar
Jumlah Halaman | 49 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-894-9 |