Sinopsis Buku: Buku ini menggambarkan perjalanan batin yang penuh makna dan refleksi kehidupan melalui karya-karya puisi yang dalam dan penuh makna. Dari puisi “Kidung Hati” yang menggambarkan perasaan cinta dan keindahan hati, hingga “Ibu” yang menyampaikan rasa syukur dan penghargaan terhadap kehadiran seorang ibu yang menjadi sumber kebahagiaan dan kekuatan. Selanjutnya, puisi-puisi seperti “Mendadak Amnesia” dan “Kicauku” menggambarkan perasaan kebingungan, kerinduan, dan kecemasan dalam menghadapi perubahan hidup. Puisi-puisi lain seperti “Rapuh” dan “Sebuah Rahasia Alam” menyampaikan keindahan alam dan kelemahan manusia yang terkadang terasa begitu rentan. Di bagian kedua, puisi-puisi seperti “Miracle of Love”, “Hijrah”, dan “Senyuman Itu” menyoroti kisah cinta, perjalanan spiritual, serta kekuatan kecil yang mampu mengubah hidup. Puisi “Karya-Mu” dan “Pohon di Seberang Itu” menggambarkan keinginan untuk terus berkarya dan mengingat kehadiran seseorang yang telah berjasa. Sementara itu, puisi “Kotaku”, “Aku”, dan “Jeritan Alam” mengungkapkan identitas diri, perasaan pribadi, serta hubungan antara manusia dan alam yang sering kali terasa begitu mendalam dan menyentuh. Di akhir buku, puisi “Secuil Tentang Penulis” memberikan gambaran singkat tentang identitas dan perjalanan penulis yang terus berusaha mengungkapkan kebenaran dan keindahan melalui kata-kata. Buku ini menjadi pengingat akan pentingnya menghargai kehidupan, mengapresiasi cinta, dan tetap berharap dalam setiap pergolakan.
Buku kumpulan puisi ini terdapat berbagai judul dan tema dan Kidung Hati adalah judul yang dipilih merupakan perwakilan atau representasi dari semua judul puisi yang ada pada kumpulan puisi ini Sebuah ungkapan perasaan yang dituangkan menjadi puisi sederhana