Sinopsis Buku: Buku ini membahas tentang kesenian Kayek, sebuah bentuk seni tradisional yang kini mulai dilupakan oleh masyarakat. Penulis menggambarkan betapa pentingnya kesenian ini sebagai bagian dari budaya dan identitas daerah, khususnya dalam konteks kebudayaan Minangkabau dan bangsa Indonesia secara umum. Dalam buku ini, dijelaskan asal usul kesenian Kayek, sejarahnya, dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Penulis juga menyoroti tantangan yang dihadapi kesenian ini dalam menghadapi arus globalisasi dan pengaruh budaya asing yang semakin dominan, khususnya di kalangan generasi muda. Buku ini bertujuan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, akan pentingnya melestarikan kesenian tradisional sebagai bagian dari warisan budaya. Penulis berharap buku ini dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan dan melestarikan kesenian Kayek, serta memberikan motivasi bagi para guru dan seniman dalam berkarya. Dengan demikian, buku ini diharapkan dapat berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan dan kebermaknaan budaya lokal di tengah dinamika perubahan zaman.
Kayek adalah cerita yang disajikan dalam bentuk dendangan atau nyanyian yang diiringi dengan alat musik rebana besar kisah suri teladan nabi nabi merupakan unsur utama dalam ceritanya namun arus globalisasi mulai menggerus keberadaan kesenian ini terutama minat generasi muda Kesenian ini sudah mulai jarang terdengar sehingga terancam punah Generasi muda lebih suka dengan kesenian atau budaya luar yang dianggapnya lebih modern Buku ini berisikan upaya pelestarian kesenian kayek agar nilai nilai adat Basandi Syarak dan Syarak Basandi Kitabullah tetap terjaga utuh Buku yang layak dimiliki sebagai referensi bagi guru muatan lokal mahasiswa pelajar dan pemangku adat
| Jumlah Halaman | 70 |
|---|---|
| Kategori | Novel |
| Penerbit | CV. Pustaka MediaGuru |
| Tahun Terbit | 2019 |
| ISBN | 978-623-217-425-2 |
| eISBN |