Kertas polosku : kumpulan puisi
Rahmat
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
Masih kamu kertas polosku tersekat oleh kenangan dan setiap catatan ingin terus mengabadikan dirimu Terlihat seperti pensil warna terlihat indah tapi rumit untuk dipadukan Cinta ini menuntunku untuk memilkimu tapi dirimu tidak ingin kumiliki rindu ini menuntut untuk bertemu denganmu tapi dirimu tidak ingin bertemu denganku Kalau begitu aku berdoa saja Karena Tuhan tidak akan menolak doa bukan Meski dirimu melarangnya Di malam yang diisi sunyi aku ingin berada di pelukanmu Menghangatkan ribuan mil rasa rindu jantung kita berdetak beradu dalam kesunyian menatap mata yang penuh tanda tanya itu kesukaanku Namun apa daya aku hanya mencintaimu dalam sepi dan merindukanmu dalam doaku Kertas Polosku mewakili seseorang yang berimajinasi ingin mencintai dengan setulus hati pada kertas polos pertama ini Selamat membaca Masih kamu kertas polosku tersekat oleh kenangan dan setiap catatan ingin terus mengabadikan dirimu Terlihat seperti pensil warna terlihat indah tapi rumit untuk dipadukan Cinta ini menuntunku untuk memilkimu tapi dirimu tidak ingin kumiliki rindu ini menuntut untuk bertemu denganmu tapi dirimu tidak ingin bertemu denganku Kalau begitu aku berdoa saja ...Karena Tuhan tidak akan menolak doa bukan Meski dirimu melarangnya Di malam yang diisi sunyi aku ingin berada di pelukanmu Menghangatkan ribuan mil rasa rindu jantung kita berdetak beradu dalam kesunyian menatap mata yang penuh tanda tanya itu kesukaanku Namun apa daya aku hanya mencintaimu dalam sepi dan merindukanmu dalam doaku Kertas Polosku mewakili seseorang yang berimajinasi ingin mencintai dengan setulus hati pada kertas polos pertama ini Selamat membaca
