Sinopsis Buku: "Keragaman dalam Dinamika Sosial Budaya" Buku ini mengupas secara mendalam tentang pentingnya keragaman dalam masyarakat Indonesia sebagai bagian dari fitrah manusia dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa. Melalui pendekatan sosial dan budaya, buku ini menjelaskan bagaimana keragaman suku, agama, bahasa, dan status sosial dapat menjadi perekat bangsa jika dihadapi dengan sikap toleransi, saling menghargai, dan kerukunan. Buku ini juga menyajikan konsep toleransi yang diimplementasikan dalam kearifan lokal masyarakat Indonesia, seperti filosofi "satu tungku tiga batu" dari masyarakat Fakfak Papua Barat dan ajaran "tepo selira" serta "nguwongke wong" dari masyarakat Jawa. Kedua konsep ini menggambarkan bagaimana toleransi dapat menjadi dasar dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang harmonis. Selain itu, buku ini juga menyoroti peran penting Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pembinaan kerukunan sosial dan penguatan persatuan dalam keragaman. Dengan adanya standar kompetensi sosial dan budaya yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi, ASN diharapkan dapat menjadi perekat dan pemersatu bangsa dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif dan damai. Dengan menggabungkan nilai-nilai kebudayaan, hukum, dan peran sosial, buku ini menjadi panduan penting dalam memahami dan menjaga keutuhan bangsa di tengah keragaman yang menjadi identitas Indonesia.
Keragaman sosial budaya Indonesia merupakan kenyataan dalam kehidupan masyarakat Indonesia Keragaman sering disikapi secara berbeda di satu sisi dipandang sebagai kekayaan yang mendatangkan manfaat besar namun di sisi lain keragaman dapat menjadi pemicu konflik yang dapat merugikan masyarakat itu sendiri Semboyan Bhinneka Tunggal Ika dalam kitab Sutasoma tegas menggambarkan masyarakat nusantara telah hidup berdampingan dan bersaudara dalam perbedaan keyakinan Namun akhir akhir ini ruang publik seringkali diisi dengan sentimen SARA suku agama ras dan antargolongan kebencian dan permusuhan di ruang dunia maya Kondisi semacam ini memunculkan pertanyaan apakah keragaman di Indonesia ini akan menimbulkan masalah yang mengancam disintegrasi bangsa Buku ini akan menjawab tantangan tersebut secara komprehensif melalui pembahasan pemahaman sosial budaya manusia sebagai makhluk individu sosial dan berbudaya hakikat keragaman dan kesetaraan potret masyarakat majemuk di Indonesia pembentukan kebudayaan nasional ASN sebagai perekat bangsa dan konsep integrasi Muatan dalam buku ini dimaksudkan sebagai suplemen dalam peningkatan kompetensi sosial kultural bagi ASN Aparatur Sipil Negara Penulisan buku ini sangat mendukung pengembangan fungsi ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa sebagaimana tertuang dalam Undang Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara Selain itu juga mendukung peningkatan kompetensi sosial kultural ASN sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara
Jumlah Halaman | 83 |
---|---|
Kategori | Sosial |
Penerbit | Deepublish |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | 978-623-02-1411-0 |
eISBN | 978-623-02-1556-8 |