Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah seorang siswa yang dikenal dengan nama Kita, yang memiliki kebiasaan unik dalam mengikuti kegiatan keluarga. Kita sering memperhatikan setiap gerakan anggota keluarganya, baik itu Mimi, Pipi, maupun Dudung, adik laki-lakinya yang masih duduk di kelas 4 SD. Dalam kehidupan sehari-hari, Kita juga sering terlibat dalam obrolan dan diskusi dengan teman sekelasnya, seperti Mili, yang sering memberinya nasihat dan bimbingan dalam belajar. Salah satu momen menarik dalam cerita adalah ketika Kita dihadapkan pada pertanyaan oleh Pak Simbolon, guru ekonominya, tentang program pemerintah yang bertujuan menunjang kenaikan ekonomi negara. Meski awalnya bingung, Kita akhirnya memberikan jawaban yang cukup lucu dan kocak, yaitu “Dua anak lebih baik!” yang membuat seluruh kelas tertawa. Meski jawabannya tidak tepat secara akademik, Kita tetap bangga karena berhasil menjawab pertanyaan tersebut. Dalam perjalanan cerita, Kita juga mengalami momen-momen penting seperti mengikuti program pemerintah yang diceritakan oleh Pipi dan Mimi, meski tidak sepenuhnya memahami apa itu program pemerintah. Cerita ini menggambarkan kehidupan seorang siswa yang sedang berkembang, belajar, dan berusaha memahami dunia sekitarnya melalui pengalaman pribadinya. Buku ini menggabungkan kehidupan sehari-hari, keluarga, dan lingkungan sekolah dalam satu cerita yang penuh kejutan, humor, dan pembelajaran.
Sinopsis Buku: Buku ini menceritakan kisah seorang siswa yang dikenal dengan nama Kita, yang memiliki kebiasaan unik dalam mengikuti kegiatan keluarga. Kita sering memperhatikan setiap gerakan anggota keluarganya, baik itu Mimi, Pipi, maupun Dudung, adik laki-lakinya yang masih duduk di kelas 4 SD. Dalam kehidupan sehari-hari, Kita juga sering terlibat dalam obrolan dan diskusi dengan teman sekelasnya, seperti Mili, yang sering memberinya nasihat dan bimbingan dalam belajar. Salah satu momen menarik dalam cerita adalah ketika Kita dihadapkan pada pertanyaan oleh Pak Simbolon, guru ekonominya, tentang program pemerintah yang bertujuan menunjang kenaikan ekonomi negara. Meski awalnya bingung, Kita akhirnya memberikan jawaban yang cukup lucu dan kocak, yaitu “Dua anak lebih baik!” yang membuat seluruh kelas tertawa. Meski jawabannya tidak tepat secara akademik, Kita tetap bangga karena berhasil menjawab pertanyaan tersebut. Dalam perjalanan cerita, Kita juga mengalami momen-momen penting seperti mengikuti program pemerintah yang diceritakan oleh Pipi dan Mimi, meski tidak sepenuhnya memahami apa itu program pemerintah. Cerita ini menggambarkan kehidupan seorang siswa yang sedang berkembang, belajar, dan berusaha memahami dunia sekitarnya melalui pengalaman pribadinya. Buku ini menggabungkan kehidupan sehari-hari, keluarga, dan lingkungan sekolah dalam satu cerita yang penuh kejutan, humor, dan pembelajaran.
Jumlah Halaman | 180 |
---|---|
Kategori | Novel |
Penerbit | Media Presindo |
Tahun Terbit | 2015 |
ISBN | 978-979-911-534-8 |
eISBN |