Sinopsis Buku: Buku ini menyajikan pemikiran ilmuwan Administrasi Publik, Dr. Mohammad Nuh dan Suhartono Winoto, mengenai tantangan dan isu-isu perkotaan yang kian hari semakin kompleks. Kondisi perkotaan di Indonesia, yang seharusnya menjadi tempat hunian yang nyaman dan aman, justru menjadi tempat yang serba menakutkan dan mengancam. Masalah seperti sampah yang menggunung, air bersih yang susah diperoleh, udara yang semakin pengap, serta kesulitan dalam mencari pekerjaan, menjadi indikator dari kondisi sosial yang semakin memburuk. Kedua penulis mengupas fenomena ini sebagai tantangan yang perlu diatasi melalui kebijakan perkotaan yang baik. Dalam buku ini, mereka memberikan panduan tentang bagaimana calon pembuat kebijakan dapat memilah masalah mana yang harus masuk dalam agenda kebijakan, dan mana yang sebaiknya ditunda atau dikeluarkan. Mereka juga menjelaskan konsep *policy windows* sebagai jendela untuk memasukkan agenda kebijakan, serta pentingnya memilih aktor dan instrumen kebijakan yang tepat dalam pemecahan masalah perkotaan. Selain itu, buku ini juga memberikan refleksi mengenai perbandingan perkembangan kota di Eropa Barat dan kota-kota di negara berkembang seperti Indonesia. Keterencanaan yang matang di Eropa Barat membawa dampak positif terhadap kota yang maju, sementara di Indonesia, perkembangan kota lebih dipengaruhi oleh kepentingan pengembang dan kebutuhan urbanisasi, yang seringkali bertabrakan dengan kepentingan penduduk asli dan pendatang. Akibatnya, kota menjadi kumuh, rawan kriminal, dan keamanan menjadi barang mahal. Buku ini bukan sekadar deskripsi realitas, melainkan lukisan pemikiran ilmuwan administrasi publik yang mencoba merangkul sifat ilmu tersebut sebagai *scientific art* sekaligus *artistic science*. Dengan pendekatan yang kritis dan kreatif, buku ini menjadi bekal bagi calon pembuat dan perumus kebijakan perkotaan agar tidak membuat kebijakan yang menyesatkan, merugikan masyarakat, atau menghasilkan *polusi birokrasi*.
Buku ini memaparkan relevansi kajian kebijakan pembangunan perkotaan dalam disiplin Ilmu Administrasi Publik khususnya sebagai bagian dari kajian analisis kebijakan secara substantif yaitu keseluruhan proses pembangunan perkotaan Pembahasan dimulai dengan membentangkan isu strategis pembangunan perkotaan dan ketersediaan infrastruktur perkotaan didalamnya mencakup permasalahan demografi hunian urbanisasi transportasi ketersediaan lapangan pekerjaan kemiskinan dan permasalahan pelayanan publik lainnya