Sinopsis Buku: Dalam cerita ini, kita mengikuti perjalanan Isna dan kampung nelayannya yang indah, yang suatu hari dihantam oleh bencana alam akibat tindakan manusia yang tidak bertanggung jawab. Awalnya, kampung tersebut hidup damai dan makmur, di mana penduduknya bergantung pada ikan dan hutan bakau sebagai sumber kehidupan. Namun, tiba-tiba muncul penebang kayu liar yang tidak peduli pada dampak lingkungan. Mereka menebang pohon bakau secara liar hingga hutan tersebut hampir lenyap, menyebabkan ekosistem terganggu dan ikan-ikan berkurang. Isna dan temannya, Hani, pernah berjanji untuk menanam 1000 pohon bakau agar hutan kampung mereka bisa kembali pulih. Namun, janji itu tidak terlaksana karena uang saku mereka selalu digunakan untuk hal-hal yang tidak penting. Akibatnya, kampung mereka semakin parah. Hutan bakau lenyap, ikan berkurang, dan banjir datang menghancurkan rumah-rumah penduduk. Kehidupan mereka berubah drastis, dan banyak orang meninggalkan kampung untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Isna, yang dulu hanya berharap bisa menanam pohon bakau, kini menyesal dan sedih melihat kampungnya hancur. Cerita ini menggambarkan dampak dari tindakan tidak bertanggung jawab terhadap lingkungan, serta pentingnya kesadaran dan tindakan nyata untuk menjaga kelestarian alam.
Janji Seribu Bakau kisah inspiratif yang dikemas begitu menarik Tentang kegigihan seorang gadis yang peduli lingkungan menyadarkan kita bahwa janji adalah hutang yang harus dibayar dan tidak semua hal bisa didapatkan dengan uang Sherina Salsabila Penulis Tokoh Anak dan Remaja Penerima Penghargaan Kebudayaan 2015 Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tidak hanya menghibur cerpen ini menyuarakan kepedulian pada lingkungan khususnya pelestarian hutan bakau Acung jempol untuk penulis cilik ini yang kemampuannya merangkai kata melebihi anak anak seusianya disertai pesan moral kuat yang mengembus di sekujur cerita Linda Satibi penerima penghargaan IBF Award 2016 kategori fiksi anak terbaik Wow kalau sebagai penulis cilik karyanya udah kayak gini nanti kalau sudah jadi penulis dewasa karyanya bakal kayak apa ya Marisa Agustina penulis buku anak penerima penghargaan IBF Award 2015 kategori fiksi anak
Jumlah Halaman | 144 |
---|---|
Kategori | Pustaka Anak |
Penerbit | Indiva Media Kreasi |
Tahun Terbit | 2016 |
ISBN | 978-602-1614-94-5 |
eISBN | 978-602-495-052-1 |