Sinopsis Buku: Buku *Islam dan Budaya Lokal: Deskripsi Tradisi Masyarakat Kabupaten Nunukan* ini menyajikan gambaran mendalam tentang kebudayaan yang masih dipertahankan secara turun temurun oleh masyarakat Kabupaten Nunukan, yang sebagian besar beragama Islam. Buku ini menjelaskan bagaimana budaya lokal di Kabupaten Nunukan berinteraksi dengan ajaran Islam, serta bagaimana Islam sendiri beradaptasi dan memperbarui budaya tersebut dalam rangka memperkuat nilai-nilai keagamaan tanpa mengabaikan adat istiadat yang tidak bertentangan dengan syariat. Buku ini membahas dua perspektif Islam terhadap budaya lokal, yaitu Islam yang mewarnai dan memperbaharui budaya (muntij al-tsaqafah) dan Islam yang diwarnai oleh budaya (muntaj al-tsaqafiy), dengan catatan bahwa budaya tersebut tidak bertentangan dengan syariat. Melalui pendekatan ini, buku ini menunjukkan bagaimana Islam tidak hanya menjadi pengaruh dari luar, tetapi juga menjadi bagian dari proses pembentukan budaya lokal yang khas. Selain itu, buku ini juga menyajikan beberapa contoh budaya yang telah diadopsi dan diubah oleh Islam, seperti ritual akikah, cara melumuri bayi dengan minyak za’faran, serta tradisi pernikahan yang dianggap sebagai budaya jahiliyah yang ditetapkan oleh Nabi Muhammad SAW. Buku ini juga menekankan pentingnya sikap objektif dan luas dalam memahami budaya lokal dari perspektif Islam, serta bagaimana budaya tersebut dapat menjadi ciri khas keagamaan yang ramah dan modern. Buku ini merupakan hasil kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Ibnu Khaldun Nunukan, dan ditujukan untuk membuka wawasan pembaca tentang hubungan antara Islam dan budaya lokal, serta pentingnya memahami tradisi masyarakat dalam konteks keagamaan yang lebih luas.
Kabupaten Nunukan terletak di perbatasan paling utara Indonesia Daerah ini berbatasan langsung dengan Negara Malaysia Sebagai tempat transit Kabupaten Nunukan dihuni oleh penduduk asli dan pendatang yang datang dari berbagai pulau yang ada di Indonesia seperti pulau Jawa dan Sulawesi maka tidak heran dari masyarakat yang heterogen tersebut lahirnya budaya yang beragam Berbagai tradisi dan budaya masyarakat Nunukan mulai dari tradisi yang berkaitan dengan etika pernikahan akulturasi budaya lokal dan Islam serta ritual lainnya yang dipaparkan dalam bingkai Islam dapat pembaca temukan dalam buku ini Buku kolaborasi tulisan dosen dan mahasiswa STIT Ibnu Khaldun Nunukan ini menjadi tulisan yang menarik untuk dibaca dalam upaya memahami budaya yang hidup dan berkembang di Kabupaten Nunukan dengan berbagai latar belakang masyarakatnya yang heterogen
Jumlah Halaman | 81 |
---|---|
Kategori | Sosial |
Penerbit | Penerbit Adab |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | 978-623-6233-73-3 |
eISBN |