Sinopsis Buku: Buku ini menjelaskan fenomena alam yang sering kita rasakan setelah hujan reda, yaitu bau segar yang khas, yang disebut sebagai "bau hujan" atau "bau tanah setelah hujan". Fenomena ini dijelaskan secara ilmiah, dengan menyoroti peran bakteri *actinomycetes* yang tumbuh di tanah lembap dan menghasilkan spora yang terbawa oleh uap lembap setelah hujan. Bau ini tidak hanya terjadi di satu wilayah, tetapi merupakan pengalaman universal yang bisa dirasakan di berbagai belahan dunia. Selain itu, buku ini juga membahas pentingnya literasi dalam konteks perkembangan pendidikan dan akses informasi di era digital. Buku ini menyoroti tantangan dan peluang dalam meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia, terutama dalam konteks penggunaan teknologi seperti smartphone sebagai media akses bacaan. Dengan adanya program pengiriman buku gratis, gerakan literasi sekolah, dan inisiatif e-book yang didesain khusus untuk smartphone, buku ini memberikan gambaran tentang upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan literasi dan minat baca di Indonesia. Buku ini menggabungkan penjelasan ilmiah tentang fenomena alam dengan refleksi sosial tentang pentingnya literasi dalam masyarakat modern, menjadikannya buku yang informatif dan relevan.
Banyak orang mencium bau khas di udara setelah hujan reda Bau ini kerap diasosiasikan dengan musim semi sebagaimana bau rumput segar yang baru dipotong pada musim panas
Jumlah Halaman | 63 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-859-8 |